Ini Alasan Kenapa Kita Tertawa Saat Digelitik

Ini Alasan Kenapa Kita Tertawa Saat Digelitik
Apakah Enda seseorang yg simpel merasa geli? Terkadang, seseorang memiliki sensitivitas terhadap sentuhan yg tinggi. Beberapa bagian tubuh, misalnya ketiak, perut & leher jika tersentuh terkadang memproduksi Enda terlonjak geli. Enda jua akan merasa geli waktu seseorang menggelitik Enda. Tapi pernahkah Enda menyadari waktu merasa geli Enda justru malah tertawa? Tak sporadis seseorang tertawa hingga menangis waktu merasa kegelian amat sangat. Apa alasan Enda tertawa karena geli? Apakah karena sesuatu yg lucu?

BACA JUGA: Ibu Hamil, Sering Ngompol Setiap Tertawa Dan Batuk? Ini Cara Mengatasinya

Mengapa kita tertawa karena geli?

Terdapat 2 jenis kenyataan geli, yaitu:

Gargalesis: syarat ini ialah kepada mana Enda sangat geli hebat, menjadi akibatnya akhirnya tertawa. Titik sensitif kepada tubuh yg memiliki potensi mencicipi rasa geli yg hebat ialah ketiak & perut
Knismesis: rasa geli ini cenderung ringan, Enda cenderung merasa sensasi gatal daripada memicu tawa

Mengapa kita bisa mencicipi sensasi geli? Saat ujung saraf kepada lapisan epidermis (lapisan kulit) distimulasi sang sentuhan, saraf tadi akan menyampaikan frekuwensi kepada sistem saraf kepada otak. Penelitian yg dikutip sang website Mental Floss menemukan terdapat 2 area kepada otak yg memproduksi keluarnya sensasi geli. Pertama ialah korteks somatosensori, yaitu daerah yg bertanggung jawab menganalisis sentuhan. Kedua ialah korteks cingulate anterior, yaitu yg berperan dalam membangun rasa menyenangkan. Jadi, waktu Enda mendapatkan sentuhan yg ringan,  korteks somatosensori  & korteks cingulate anterior membangun sensasi itu menjadi rasa geli.

Tertawa ternyata ialah galat satu bentuk pertahanan tubuh

Sebuah studi lain yg memakai functional magnetic resonance imaging machines (fMRI) memberitahuakn tertawa karena lelucon & tertawa waktu geli bisa mengaktifkan area kepada otak yg bernama Rolandic Operculum.

Terdengar asing ya? Rolandic Operculum bertugas buat mengontrol gerakan paras & reaksi bunyi & emosi kita. Tidak hanya itu, tertawa karena geli bisa mengaktifkan hypothalamus bagian otak yg mengatur respon terhadap antisipasi rasa sakit. Jadi, saraf bisa mengirimkan frekuwensi sentuhan ringan kepada poly sekali bagian otak. Beberapa ilmuwan menyimpulkan bahwa tertawa karena geli bisa dikatakan menjadi frekuwensi alami berasal bentuk perlawanan kita. Hal ini misalnya tubuh Enda belajar buat melindungi diri berasal agresi.

Perlu diingat bahwa kita memiliki kemampuan alami buat melindungi diri. Selain itu, tertawa bisa mengurangi tekanan berasal agresi geli tadi, jua bisa menghindarkan kita berasal terluka. Area tubuh yg paling geli waktu digelitik umumnya paling rentan jua mendapatkan cedera.

BACA JUGA: Untuk Apa Gas Tawa Digunakan Dalam Keperluan Medis?

Menggelitik bisa menguatkan ikatan bunda & bayi

Enda mungkin kesal kepada seseorang yg menggelitik Enda hingga geli. Rasanya memang menyebalkan, ingin sekali balas memproduksi orang tadi geli. Tapi tahukah Enda bahwa menggelitik bisa membangun ikatan antara bunda & bayi? Ya, berdasarkan Robert Provine, ilmuwan saraf kepada University of Maryland, Baltimore County & penulis kitab Laughter: A Scientific Investigation, yg dikutip website Mental Floss, menggelitik adalah galat satu jalan awal terbentuknya komunikasi antara bunda & bayi.

Tapi, kenapa kita nir bisa memproduksi geli diri sendiri?

Saat kita melakukan aksi menggelitik diri sendiri, tentu Enda nir akan mencicipi geli. Ada bagian otak yg diklaim cerebellum, yaitu yg berlokasi kepada bagian belakang otak & berfungsi buat mengatur gerakan. Dengan istilah lain, Enda bisa memprediksi gerakan yg akan dilakukan. Begitu jua waktu akan menggelitik diri sendiri, Enda sudah bisa memprediksinya, menjadi akibatnya frekuwensi peringatan timbul kepada otak, otak pun menyuruh kita buat waspada waktu menerima agresi tadi.

Tapi, kan kita jua bisa waspada kepada agresi berasal orang lain? Tentu Enda bisa waspada, terdapat beberapa sentuhan ringan biasa yg nir mengakibatkan geli jua. Tapi nir seluruh sentuhan berasal orang bisa Enda tebak gerakannya. Sedangkan sentuhan ringan berasal jari sendiri sungguh bisa ditebak.

Sentuhan jari sendiri nir menarik perhatian otak Enda, jadi otak pun mengabaikan isu tadi, menjadi akibatnya isu tadi nir masuk ke dalam pencerahan Enda. Ini dikaitkan bareng pelemahan sensorik. Otak mengidentifikasinya menjadi isu yg nir krusial, bukan sesuatu yg memerlukan konsentrasi spesifik.

BACA JUGA: Sst Orang Lain Tahu Kalau Enda Hanya Tertawa Basa-basi
loading...

0 komentar untuk Ini Alasan Kenapa Kita Tertawa Saat Digelitik