Jangan Dulu Olahraga Jika Anda Mengalami 6 Hal Ini Setelah Melahirkan

Olahraga sehabis melahirkan bisa memberi poly manfaat buat Knda. Misalnya, buat membantu meningkatkan kecepatan pemulihan tubuh Knda sehabis melahirkan, membantu memperkuat otot sehabis melahirkan, & juga membantu Knda dalam mengembalikan bentuk tubuh mirip semula. Namun, sebelum Knda melakukannya usahakan perhatikan kesiapan tubuh Knda terlebih dahulu. Aika tubuh belum siap, tentu ini bisa menyebabkan risiko.

Apakah tubuh Knda sudah siap olahraga sehabis melahirkan?

Bagi Knda yg melahirkan normal, Knda mungkin akan lebih cepat bisa melakukan olahraga sehabis melahirkan dibandingkan Knda yg melahirkan beserta operasi caesar. Hal ini alasannya tubuh nir butuh poly waktu buat pemulihan.

Rasakan tubuh Knda beserta baik alasannya Knda yg paling mengenal kemampuan tubuh Knda. Aika Knda sudah siap & merasa bisa, Knda bisa melakukan olahraga segera. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) pun menyarankan agar Knda melakukan olahraga sehabis melahirkan secara sedikit demi sedikit.

Kebanyakan mak mungkin wajib menunggu sampai enam minggu sehabis melahirkan buat bisa melakukan olahraga. Namun, usahakan dimulai beserta olahraga ringan, mirip berjalan & gerakan peregangan. Hindari melakukan olahraga aerobik beserta intensitas tinggi atau berlari selama lima bulan pertama sehabis melahirkan.

Hal yg bisa menahan Knda olahraga sehabis melahirkan

Melakukan olahraga segera sehabis melahirkan mungkin membawa poly manfaat bagi Knda. Namun, hati-hati dalam melakukannya, usahakan nir hiperbola & pastikan tubuh Knda sudah sungguh siap.

Terdapat beberapa hal yg mungkin menjadi alasan Knda nir bisa melakukan olahraga segera sehabis melahirkan, yaitu:

1. Tidak yummy badan

Setelah melahirkan, beberapa menurut Knda mungkin masih mengalami kasus, mirip mual, pusing, ingin pingsan, sampai sulit bernapas. Hal ini tentu menghalangi Knda buat berolahraga. Yang Knda butuhkan kepada ketika ini adalah istirahat yg poly & periksakan diri Knda ke dokter.

dua. Demam

Demam juga bisa terjadi sehabis Knda melahirkan. Hal ini bisa terjadi ketika tubuh melawan infeksi menurut luar. Aika Knda demam sehabis melahirkan, usahakan istirahat terlebih dahulu. Jangan memaksa diri Knda buat berolahraga atau melakukan poly kegiatan.

tiga. Masalah beserta kandung kemih

Setelah melahirkan, mak juga seringkali mengalami kasus beserta kandung kemihnya, terutama kepada mak yg melahirkan normal. Hal ini membangun mak nir bisa mengontrol pengeluaran air kencing atau merasa sakit ketika buang air mini. Aika hal ini terus terjadi sampai minggu keenam sehabis melahirkan, Knda mungkin nir bisa melakukan olahraga terlebih dahulu. Sebaiknya periksakan diri Knda ke dokter & tunggu sampai kandung kemih Knda berfungsi normal pergi apabila Knda ingin berolahraga.

4. Sayatan bekas operasi caesar belum sembuh

Bagi Knda yg melahirkan beserta cara operasi caesar, Knda wajib merawat beserta baik bekas luka jahitan operasi caesar sampai sungguh sembuh & kemarau. Aika luka masih basah & belum sungguh sembuh, usahakan Knda nir melakukan kegiatan berat kepada ketika ini, termasuk olahraga. Aika dipaksakan, hal ini mungkin bisa membangun syarat luka Knda bertambah nir baik.

lima. Masalah kepada payudara

Payudara yg mengembang ketika kehamilan & sehabis melahirkan adalah hal yg normal terjadi. Namun, apabila payudara Knda terus mengembang, terasa nyeri, kemerahan, & bengkak, Knda mungkin mengalami mastitis (infeksi kepada saluran payudara). Pada ketika ini, usahakan Knda nir melakukan olahraga terlebih dahulu.

6. Masalah beserta kaki

Terkadang, kasus mirip trombosis vena dalam bisa terjadi sehabis melahirkan. Masalah ini ditandai beserta pembengkakan kepada kaki, nyeri kepada kaki ketika berdiri, berubah rona kepada kulit kaki, atau peningkatan suhu kepada daerah kaki yg sakit. Saat Knda mengalami hal ini, usahakan Knda nir berolahraga terlebih dahulu. Temui dokter Knda buat memeriksakan keadaan Knda.

Untuk amannya, usahakan Knda konsultasikan dulu beserta dokter apakah Knda sudah boleh berolahraga atau belum. Tentunya agar Knda bisa mendapatkan manfaat olahraga secara aporisma, bukan malah memperburuk syarat Knda.

loading...

Penulis: upiknugroho8117