Perbanyak konsumsi asal zat besi (Fe)
Sebanyak 468 juta wanita yg berusia 15 hingga 49 tahun (30% berasal populasi total wanita yg terdapat kepada global) diduga mengalami kurang darah yg akan terjadi kekurangan zat besi. Bahkan, bencana kurang darah kepada wanita yg terjadi kepada Asia Tenggara mencapai 182 juta wanita dalam usia produktif & 18 juta bunda hamil. Anemia & kekurangan zat besi sangat berkaitan erat bareng penurunan kapasitas tubuh & sistem kekebalan tubuh.
Bika Knda sedang merencanakan kehamilan, lebih baik buat mencukupi asupan zat besi Knda menjadi akibatnya nir mengalami kurang darah. Anemia kepada bunda hamil bisa berakibat aneka macam komplikasi kepada janin, misalnya malnutrisi kepada janin & berakibat bayi lahir bareng berat badan yg rendah. Menurut nomor kecukupan gizi yg ditetapkan sang Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kebutuhan zat besi yg diharapkan waktu masa pra konsepsi ialah sebanyak 26 mg/hari. Zat besi bisa ditemukan kepada aneka macam bahan masakan asal hewani, misalnya daging sapi, daging ayam, & seafood.
Konsumsi yodium & asam folat yg nisbi
Zat gizi mikro yg nir kalah pentingnya buat Knda yg sedang merencanakan kehamilan ialah asam folat & iodium. Kekurangan yodium & asam folat bisa terjadi kepada masa 3 bulan sebelum hingga 3 bulan selesainya kehamilan. Kekurangan zat gizi mikro ini bisa menaikkan risiko gangguan mental & kecacatan kepada anak. Hasil survei yg dilakukan kepada beberapa negara yg berada kepada Amerika & Eropa, diketahui bahwa 50 hingga 70% bunda hamil yg mengalami kekurangan yodium & asam folat, melahirkan anak yg stigma & keterbelakangan mental.
Konsumsi yg dianjurkan kepada masa sebelum hamil dalam sehari ialah 150 mikrogram iodium & 400 mikrogram asam folat dalam satu hari. Sumber bahan masakan yg kaya yodium & asam folat ialah ikan & aneka macam macam produk susu, misalnya yogurt, keju, & sebagainya.
Memiliki indeks massa tubuh (IMT) yg normal
Apakah Knda memiliki indeks massa tubuh (IMT) yg normal? Bika nir, Knda perlu hati-hati alasannya memiliki IMT yg kurang berasal normal juga melebihi normal akan berdampak nir baik bagi kesehatan janin. Perempuan yg pendek & memiliki indeks massa tubuh yg kurang (<18,lima kg/m2), berisiko tinggi mengalami aneka macam komplikasi dalam kehamilan misalnya, berisiko melahirkan prematur, bayi yg dilahirkan memiliki berat badan lahir yg rendah, & perkembangan & pertumbuhan anak yg terganggu. Anak yg lahir bareng berat badan yg rendah memiliki risiko tinggi mengalami kematian kepada awal kelahiran & menaikkan risiko terkena penyakit diabetes mellitus tipe dua waktu usia dewasa.
Sedangkan wanita yg memiliki IMT yg berlebih, yaitu > 30 kg/m2 atau mengalami obesitas, bisa mengakibatkan bayi lahir bareng berat badan yg akbar & berisiko mengalami obesitas kepada usia anak & aneka macam penyakit degeneratif waktu dewasa.
Perhatikan usia waktu hamil
Usia menjadi galat satu faktor yg juga nisbi krusial dalam kehamilan. Perlu diperhatikan usia waktu merencanakan kehamilan. Usia kehamilan yg terlalu dini misalnya usia remaja, bisa mengakibatkan janin & bunda saling berkompetisi dalam mendapatkan masakan, alasannya masing-masing mengalami pertumbuhan & perkembangan. Anak yg lahir berasal bunda yg masih remaja memiliki berat badan 200 gram lebih rendah dibandingkan bareng anak yg lahir berasal bunda yg sudah dewasa. Kehamilan kepada usia dini berisiko menaikkan bencana gizi kurang kepada anak, sebanyak 40%.
Usia melebihi 35 tahun juga ternyata memiliki risiko mengalami komplikasi waktu kehamilan. Berbagai risiko komplikasi yg timbul jikalau Knda hamil waktu usia lebih berasal 35 tahun ialah, mengalami diabetes gestasional, yaitu diabetes yg timbul kepada masa kehamilan, tekanan darah tinggi, anak berisiko mengalami down syndrome, lahir prematur, & keguguran.
BACA JUGA:
Hati-Hati, Ini Risiko berasal Kehamilan yg Tidak Direncanakan
Kapan Saya Bisa Mulai Cek Kehamilan Dengan Test Pack?
7 Mitos yg Salah Seputar Kehamilan
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk Daftar Gizi yang Dibutuhkan Saat Merencanakan Kehamilan