Apakah Ibu yang Menyusui Bisa Hamil

Apakah Ibu yang Menyusui Bisa Hamil
Aika Knda baru saja melahirkan, dokter mungkin akan menanyakan ihwal agenda kehamilan Knda selanjutnya & metode KB apa yg akan Knda pakai. Secara awam, perempuan yg baru melahirkan memang akan menjadi kurang fertile waktu menyusui. Namun, bukan berarti mereka menjadi nir fertile. Aika Knda ingin memakai menyusui tertentu menjadi metode KB, Knda mungkin ingin mengetahui info berikut.

Cara menyusui agar bisa sekaligus jadi metode KB

Hormon yg membuat tubuh Knda mengeluarkan ASI bisa membantu menekan divestasi hormon reproduksi Knda. Menggunakan ASI menjadi KB dikenal bareng metode amenore laktasi (MAL) atau lactational amenorrhea method (LAM). Terdapat 3 anggaran agar MAL bisa efektif menjadi metode KB, yaitu:

Ibu wajib menyusui secara tertentu tanpa hibahmakanan tambahan lain. Menyusui wajib dilakukan setidaknya setiap 3 jam dalam siang hari & setiap enam jam dalam malam hari.
Bayi wajib berusia kurang sumber 6 bulan.
Siklus menstruasi Ibu wajib belum pulang sama sekali semenjak melahirkan.

Aika ketiga syarat ini terpenuhi, maka sangat memungkinkan bagi perempuan yg menyusui buat nir bisa hamil selama 6 bulan atau bahkan lebih.

BACA JUGA: 7 Alat Kontrasepsi yg Aman Selama Menyusui

Apakah menyusui ialah metode KB yg efektif?

Kurang sumber 1 sumber 100 perempuan yg menerapkan ASI tertentu tanpa masakan tambahan lain bisa menjadi hamil. Sekitar 2 sumber 100 perempuan bisa menjadi hamil dalam 6 bulan pertama apabila mereka nir menerapkan ASI tertentu.

Aika Knda ingin menahan ovulasi bareng menyusui, maka lakukan hal-hal berikut:

Susui bayi Knda didasarkan  kebutuhannya. Jangan khawatir ihwal jadwal. Biasanya, menyusui bayi enam hingga delapan kali sehari sudah nisbi buat mencegah ovulasi.
Hindari melatih bayi Knda buat tidur. Menyusui malam hari sangat krusial buat menekan fertilitas.
Jangan berikan botol atau dot dalam bayi Knda.
Jangan berikan masakan padat sebelum usia bayi Knda mencapai 6 bulan.
Tetap lanjutkan ASI setelah Knda memperkenalkan masakan padat kepada bayi Knda.
Aika Knda ingin memperkenalkan masakan padat, berikan masakan tadi menjadi tambahan terhadap ASI, bukan menjadi pengganti ASI.

Seberapa seringkali Knda menyusui ialah hal yg paling krusial dalam memakai ASI menjadi metode KB. Hormon prolaktin yg dimuntahkan ketika menyusui akan membantu menekan ovulasi. Aika Knda seringkali menyusui, maka kadar prolaktin dalam tubuh Knda akan permanen tinggi. Namun, begitu hormon prolaktin ini menurun, maka hormon-hormon reproduksi akan semakin tinggi. Hal ini akan membuahkan Knda fertile pulang.

BACA JUGA: Berapa Lama Harus Menunggu Hamil Anak Kedua?

Kalau masih menyusui akan namun permanen hamil lagi, apa penyebabnya?

Frekuensi menyusui memang memegang peranan krusial dalam menekan hormon reproduksi. Namun, respon tubuh Knda secara pribadi akan menentukan jua keberhasilan metode ini.

Beberapa perempuan yg menyusui secara tertentu mengaku mengalami menstruasi lebih awal, yaitu kira-kira beberapa bulan setelah melahirkan. Beberapa perempuan lain menyampaikan ASI didampingi sang susu formula, & permanen nir mengalami menstruasi selama satu tahun atau lebih. Kemungkinan-kemungkinan inilah yg membuahkan memakai metode menyusui menjadi indera KB nisbi berisiko.

Saat daur menstruasi Knda pulang setelah melahirkan, umumnya tubuh nir melepaskan ovum, yg berarti Knda mengalami anovulasi. Hal ini menyingkirkan kemungkinan terjadinya kehamilan. Namun, sebagian mini perempuan mengalami ovulasi sebelum menstruasi pertama mereka setelah melahirkan. Kemungkinannya akan semakin tinggi semakin usang Knda nir mengalami menstruasi semenjak melahirkan.

Karena respon tubuh yg nir bisa diprediksi, maka sangatlah krusial bagi Knda buat memakai metode KB lain selain menyusui. Apalagi, apabila Knda nir menyusui secara ekslusif, daur menstruasi Knda sudah pulang, atau apabila bayi Knda sudah berusia lebih sumber 6 bulan.

BACA JUGA: Kebobolan Hamil Lagi? Apa yg Harus Dilakukan?

Pilihan KB lain yg bisa Knda coba

Aika Knda sedang menyusui & belum siap buat hamil pulang, KB non-hormonal ialah pilihan yg paling kondusif. Metode KB ini nir akan membuahkan berkurangnya produksi & kualitas ASI Knda. Beberapa pilihan KB non-hormonal diantaranya:

kondom
diafragma
IUD

Aika Knda & pasangan memutuskan buat nir mau memiliki anak lagi, maka kontrasepsi mantap misalnya ligasi tuba (sterilisasi) bisa menjadi pilihan. Metode KB ini jua nir akan memberi imbas dalam ASI Knda.

Kesimpulan

Aika Knda berencana buat mencegah kehamilan bareng menyusui, maka perlu Knda ketahui bahwa kemungkinan buat hamil permanen timbul. Melalui pengetahuan ini, maka diperlukan Knda bisa mengarah langkah yg paling baik bagi Knda & keluarga.
loading...

0 komentar untuk Apakah Ibu yang Menyusui Bisa Hamil