1. Pemanis sintesis
Banyak orang yg menderita diabetes melitus menerka bahwa kondusif buat mengonsumsi makan atau minuman yg nir mengandung gula atau berlabel sugar-free. Atau, mereka mengubah gula mereka bareng gula sintesis atau artificial sweeteners yg dari mereka jua lebih kondusif apabila dikonsumsi sang penderita diabetes. Namun ternyata, pemanis sintesis nir sepenuhnya kondusif buat dikonsumsi. Sesuai bareng penelitian yg dilakukan dalam 17 orang yg mengalami obesitas, diketahui bahwa kadar gula darah dalam tubuh mereka semakin tinggi waktu mengonsumsi minuman yg mengandung gula sintesis dibandingkan bareng waktu mereka mengonsumsi air mineral. Sama bareng output penelitian yg dipublikasikan dalam The Journal Nature dalam tahun 2014 yg melaporkan bahwa konsumsi minuman bareng gula sintesis yg berlabel nol kalori dalam orang sehat (bukan penderita diabetes), bisa mengakibatkan intoleransi glukosa, peningkatan kadar gula darah, & berisiko mengalami diabetes mellitus tipe dua.
Namun, beberapa penelitian lain yg nir menemukan pengaruh dalam konsumsi minuman bareng gula sintesis tadi. Yang kentara, buat penderita diabetes lebih dianjurkan lebih acapkali mengonsumsi air mineral atau air putih biasa dibandingkan bareng aneka macam minuman yg memiliki rasa & berkalori, walaupun sudah menggunakan gula sintesis nol kalori
dua. Dehidrasi
Kejadian kehilangan cairan tubuh ternyata bisa berbahaya buat penderita diabetes melitus. Pada orang normal & sehat, mengalami kehilangan cairan tubuh bisa menaikkan kadar gula darah dalam tubuh alasannya peredaran darah dalam tubuh kekurangan cairan & lebih mengental. Hubungan ini jua bisa terjadi kebalikannya, waktu gula darah semakin tinggi maka tubuh akan mengeluarkan urin lebih poly, sang karenanya kehilangan cairan tubuh terjadi.
Penderita diabetes wajib membiasakan diri buat mengonsumsi air mineral, bukan lagi 8 gelas per hari namun meminum air mineral didasarkan bareng kebutuhannya agar terdehidrasi bareng baik. Semakin tinggi kegiatan fisik yg dilakukan, maka semakin poly kebutuhan air yg diharapkan tubuh. Aika Knda susah buat mengonsumsi air mineral alasannya tidak senang cita rasanya, Knda bisa menambahkan potongan harga butir mirip lemon, daun mint, atau strobery. Hal ini akan menambahkan rasa segar sumber air mineral. Hindari minuman yg anggun, walaupun memiliki kalori yg lebih rendah atau nir memiliki kalori sama sekali.
tiga. Mengonsumsi obat-obatan
Beberapa obat memiliki pengaruh samping dalam peningkatan kadar gula darah dalam tubuh, mirip obat antidpressan, steroid yg berfungsi buat mengobati asma, penyakit autoimmune, dan inflamasi bisa menaikkan kadar gula darah secara drastis. Mengonsumsi pil KB jua mensugesti kadar gula darah, sang karenanya The American Diabetes Association menyarankan buat mengonsumsi pil KB kombinasi, yaitu bareng norgestimate & estrogen sintetis. Maka usahakan, apabila Knda memiliki diabetes melitus & sedang mengalami penyakit lain jua, konsultasikan & bicarakan hal tadi kepada dokter, buat mencegah komplikasi lebih lanjut.
4. Fenomena fajar
Semua orang mengalami kenyataan fajar. Fenomena fajar atau dawn phenomenon adalah syarat dalam mana tubuh mengalami peningkatan sejumlah hormon yg bisa menaikkan gula darah secara drastis. Kejadian ini biasa terjadi dalam pukul dua hingga 8 pagi, dalam mana tubuh mengeluarkan hormon mirip hormon pertumbuhan, kortisol, glukagon, & epineprin, yg bisa menaikkan resistensi insulin menjadi akibatnya gula darah naik. Pada orang yg mengalami diabetes, insulin yg sudah muncul sebelumnya nir bekerja bareng baik, kemudian terjadi kenyataan fajar yg memproduksi kerja insulin semakin terhambat. Hal inilah yg bisa mengakibatkan peningkatan gula darah sangat tinggi. Oleh alasannya penderita diabetes disarankan buat nir mengonsumsi makan malam terlalu larut & melakukan kegiatan fisik sehabis makan malam.
lima. Menstruasi
Perubahan hormon dalam masa menstruasi ternyata mensugesti kadar gula darah. Kadar hormon yg nir stabil dalam wanita yg sedang memasuki masa menstruasi, bisa menurunkan sensitivitas insulin yg mengakibatkan kadar gula darah naik bagi sebagian wanita. Biasanya hal ini terjadi seminggu sebelum menstruasi terjadi.
6. Kurang tidur
Penelitian yg diterbitkan dalam The Journal Diabetes Care membatasi tidur penderita diabetes melitus tipe satu hanya 4 jam dalam semalam, & hasilnya diketahui bahwa sensitivitas insulin mereka menurun 14% hingga 21%. Kurang tidur akan menaikkan stress dalam tubuh & menjadikan dalam kadar gula darah naik. The National Sleep Foundation (NSF) menyatakan bahwa waktu tidur terjadi penurunan hormon kortisol & kegiatan sistem saraf yg bisa menjaga regulasi kadar gula darah dalam tubuh.
7. Suhu ekstrem
Penderita diabetes melitus sangat rentan terhadap perubahan suhu lingkungan. Suhu lingkungan yg ekstrem bisa mengganggu regulasi sumber kadar gula darah. Contohnya, dalam suhu berlingkungan panas. Pada orang yg sehat, rasa panas tadi akan dimuntahkan melalui keringat buat menjaga suhu tubuh permanen normal. Sedangkan penderita diabetes mengalami kesulitan dalam memproduksi keringat menjadi akibatnya suhu tubuhnya nir normal. Selain bisa menaikkan kadar gula darah, hal ini akan mengakibatkan aneka macam komplikasi dalam tubuh.
8. Mengonsumsi kafein
Walaupun Knda mengaku nir menggunakan gula sama sekali dalam kopi & teh yg selalu Knda minum setiap pagi, hal ini permanen saja akan mensugesti gula darah Knda. Penelitian yg dilakukan sang A Duke University dalam tahun 2008 menemukan bahwa penderita diabetes melitus tipe dua yg memiliki kebiasaan mengonsumsi kopi atau teh yg mengandung 500 mg kafein, bisa menaikkan 7,lima% kadar gula darah.
9. Sedang sakit
Ketika Knda mengalami sakit atau masih muncul infeksi dalam tubuh, maka tubuh akan memproduksi hormon & menaikkan sistem kekebalan buat melawan kuman & bakteri tadi. Hal ini tentu saja masuk akal terjadi, namun dikala hal ini terjadi dalam penderita diabetes, maka kadar gula darahnya bisa saja semakin tinggi.
10. Melewatkan sarapan
Sarapan krusial dilakukan bagi seluruh orang, nir hanya buat penderita diabetes saja. The Journal Diabetes Care menyatakan bahwa dikala penderita diabetes melitus tipe dua melewatkan sarapan, maka sel beta pankreas yg berfungsi buat memproduksi insulin bekerja nir aporisma, menjadi akibatnya mengakibatkan gula darah naik.
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk 10 Hal Tak Terduga yang Menyebabkan Gula Darah Naik