Pentingnya Memberi ASI untuk Bayi Prematur

Bayi lahir prematur atau bayi yang lahir sebelum usia kandungan ibu mencapai 37 minggu memiliki kemampuan serta perkembangan yang belum baik dibandingkan beserta bayi lahir cukup umur. Bayi prematur umumnya langsung ditempatkan di inkubator buat mendapatkan perawatan lebih lanjut. Kemampuan bayi prematur yang masih terbatas serta tempat bayi yang jauh berasal ibunya ini artinya dua hal yang mampu menyulitkan ibu buat menyampaikan ASI pada bayinya.

Apakah bayi prematur mampu diberi ASI?

Beberapa ibu mungkin kesulitan menyampaikan ASI buat bayinya yang prematur. Namun, menyampaikan ASI ke bayi prematur justru memiliki banyak manfaat bagi bayi.

ASI atau air susu ibu artinya kuliner pertama bayi yang dibutuhkan oleh setiap bayi. Sama seperti bayi lahir cukup umur, bayi prematur pula membutuhkan ASI menjadi tenaga pertama yang masuk ke tubuhnya setelah lahir. ASI krusial diberikan kepada bayi prematur lantaran ASI mampu membantu perkembangan sistem pencernaan bayi yang belum matang serta melindunginya berasal aneka macam infeksi. ASI pula mengandung hormon serta faktor pertumbuhan yang membantu pertumbuhan bayi. Selain itu, ASI pula mampu membantu perkembangan otak bayi.

ASI lebih gampang dicerna daripada susu formula. Bayi prematur yang diberi susu formula berisiko buat terkena necrotising enterocolitis, yaitu kondisi di mana bagian berasal usus mengalami nekrosis (kematian jaringan). Oleh lantaran itu, bayi prematur lebih baik diberikan ASI daripada susu formula. Sebisa mungkin sebaiknya bayi menerima ASI menjadi kuliner pertamanya, walaupun banyak hal menghalangi.

Memompa ASI buat bayi prematur

Menyusui bayi prematur mungkin tidak gampang dilakukan. Beberapa bayi yang lahir sebelum usia kandungan 34 minggu mungkin belum mampu mengisap ASI berasal payudara ibu, tetapi ia permanen membutuhkan ASI. Ibu permanen mampu menyampaikan ASI-nya beserta cara memompa ASI serta menempatkannya di botol susu buat diminumkan kepada bayinya.

Memompa ASI mampu membantu kelancaran produksi ASI ibu. Sebaiknya ibu berada di samping bayi ketika sedang memompa ASI. Hal ini mampu membuat ibu serta bayi melepaskan hormon yang mendorong tubuh ibu buat menghasilkan ASI.

Pompalah ASI sesering mungkin, setidaknya 8 sampai 10 kali dalam sehari, termasuk sekali di malam hari. Memompa ASI secara teratur membantu tubuh Anda menghasilkan ASI beserta lancar serta mencegah ibu mengalami mastitis (infeksi pada payudara). Usahakan buat tidak membuat jeda antara waktu menyusui terlalu usang, yaitu tidak lebih berasal tiga jam saat siang hari serta tidak lebih berasal lima-6 jam pada malam hari.

ASI pertama yang keluar berasal payudara ibu atau biasa diklaim beserta kolostrum memiliki kandungan zat gizi yang sangat kaya serta dibutuhkan bagi bayi baru lahir. Sangat baik buat menyampaikan bayi kolostrum segera setelah lahir lantaran hal ini mampu memperlancar produksi ASI selanjutnya.

Kapan bayi prematur siap menyusu langsung di payudara ibu?

Beberapa bayi prematur mungkin tidak mampu langsung menyusu di payudara ibu, mereka masih membutuhkan bantuan melalui botol susu. Ini tergantung berasal usia kandungan ibu ketika bayi lahir serta kesehatan bayi.

Tunggu bayi sampai siap menyusu di payudara ibu. Ini akan memakan waktu usang, bertahap serta secara perlahan. Saat pertama kali bayi menyusu di payudara ibu, mungkin bayi belum mampu mengisap payudara ibu beserta betul serta ibu akan merasa kesakitan. Namun, ibu harus sabar, permanen ajarkan bayi sampai mampu buat menyusu di payudara ibu.

Metode kangguru mungkin lebih baik berasal inkubator

Terdapat metode yang mampu membantu bayi lebih cepat berhasil menyusu ASI langsung di payudara ibu. Metode ini bernama metode kangguru. Metode kangguru dilakukan beserta cara bayi diletakkan di dalam baju ibu sempurna di bagian dada ibu sehingga kulit ibu langsung bersentuhan beserta kulit bayi. Bayi pula tidak menggunakan pakaian yang menutupi seluruh tubuhnya, hanya dipakaikan popok.

Metode kangguru membantu bayi lebih cepat mampu menyusu di payudara ibu serta pula membantu ibu lebih banyak menghasilkan ASI. Memeluk bayi di dada ibu serta bersentuhan kulit beserta ibu membuat bayi lebih hangat serta nyaman, serta kekerabatan antara kulit ibu serta bayi mampu membuat ikatan yang erat antara ibu serta bayi.

Bahkan metode kangguru dipercaya lebih baik buat bayi prematur dibandingkan beserta bayi prematur ditempatkan dalam inkubator. Dilansir berasal International Breastfeeding Centre, sebenarnya bayi prematur akan lebih baik jikalau kekerabatan kulit beserta ibunya dibandingkan beserta ditempatkan dalam inkubator. Bayi prematur akan memiliki sistem metabolik yang lebih stabil saat kekerabatan kulit beserta ibunya. Metode kangguru mampu membantu napas bayi lebih stabil, tekanan darah lebih normal, bayi lebih mampu mengatur kadar gula darahnya, serta temperatur tubuh bayi lebih normal.

BACA JUGA:

Tips Aman serta Sehat Memberi Bayi Minum berasal Botol Dot
11 Manfaat Menyusui Dengan ASI
lima Mitos yang Salah Tentang Menyusui

loading...

Penulis: upiknugroho8117