Tips memerah ASI beserta pompa
1. Pilih pompa ASI yg absolut
Pilihlah pompa beserta kualitas yg baik. Pompa elektrik dinilai lebih baik daripada pompa yg dioperasikan beserta tangan. Sebenarnya boleh saja apabila ibu terkadang menggunakan pompa beserta tangan, tetapi hal tersebut nir nisbi baik untuk menjaga kelancaran pengeluaran ASI.
Selain itu, pilihlah berukuran pompa yg didasarkan beserta payudara ibu. Jika ukurannya nir pas, bisa menciptakan payudara menjadi lecet. Kemudian, untuk mendapatkan efek yg terbaik, ikuti petunjuk yg diberikan ketika menggunakan pompa.
2. Rajinlah memompa
Ibu wajib memerah ASI menyesuaikan beserta jadwal bayi menyusu. Bayi baru lahir umumnya minum susu setiap 2-tiga jam (8-12 kali per hari). Berarti ibu juga wajib rajin dalam memompa tiap 2-tiga jam. Lakukan pompa selama 10-15 menit setiap kalinya.
Saat memompa, bisa ditemukan juga let down reflex yaitu waktu air susu keluar beserta sendirinya. Tetapi let down reflex umumnya terjadi beberapa waktu selesainya dipompa. Lanjutkan memompa hingga nir terdapat susu lagi yg keluar dari payudara. Ibu juga bisa menambahkan durasi setiap kali memompa 1-2 menit lebih usang.
tiga. Metode power pump
Terdapat sebuah metode yg dianggap beserta power pump untuk menaikkan produksi ASI yg dipompa. Perlu diingat bahwa metode ini bukan menjadi pengganti jadwal pompa yg umumnya ibu lakukan. Metode ini dipergunakan menjadi taktik untuk menaikkan produksi ASI. Metode ini dilakukan beserta cara memasak payudara kosong menjadi akibatnya akan menyampaikan sinyal ke tubuh untuk menaikkan produksi ASI.
Untuk melakukan power pump, sediakan waktu selama satu jam setiap harinya (contohnya kepada tiap jam 7 pagi) & lakukan pola memompa misalnya berikut:
Pompa selama 20 menit; istirahat selama 10 menit
Pompa selama 10 menit lagi; istirahat selama 10 menit
Pompa selama 10 menit lagi; kemudian selesai
Dalam metode ini, berarti ibu melakukan pompa selama 40 menit dalam total waktu 60 menit. Setelah itu, lakukan pompa didasarkan jadwal rutin yg biasa dilakukan. Sebagian akbar ibu mencicipi efek dari metode power pump ini selesainya tiga hari tetapi terdapat juga yg baru mencicipi hasilnya selesainya 7 hari.
4. Memompa dalam posisi yg nyaman
Posisikan diri Anda dalam posisi yg nyaman. Usahakan ibu permanen dekat beserta bayi. Ketika ibu dekat beserta bayi, hal tersebut bisa menaikkan ASI & memicu terjadinya let down reflex ketika memompa.
5. Gunakan handuk hangat
Sebelum memompa, Anda bisa melakukan kompres beserta menunjukkan handuk hangat kepada payudara. Selain itu juga bisa dilakukan pijatan kepada payudara. Hal ini bisa membantu melancarkan pengeluaran ASI.
6. Makan makanan yg bergizi
Ketika ibu sedang menyusui maupun memompa, asupan makanan wajib permanen terjaga beserta baik sebab produksi ASI memerlukan energi tambahan. Makanlah makanan yg bergizi termasuk di dalamnya yg tinggi kalori & makanan yg bisa menambah produksi ASI.
7. Banyak minum air
Sama misalnya ibu yg menyusui langsung, ibu yg memerah ASI atau menggunakan pompa untuk menyusui wajib minum air sebesar 6-8 gelas tiap harinya. Hindari minuman yg mengandung kafein seperi kopi, teh atau soda.
8. Obat penambah ASI
Jika ibu permanen mengalami kesulitan dalam menghasilkan ASI yg dipompa, coba konsultasikan ke dokter. Terdapat obat yg memang manfaatnya bisa menaikkan produksi ASI (galactagogues). Akan tetapi, konsumsi obat saja nir nisbi baik untuk menaikkan produksi ASI. Ibu juga permanen wajib rajin memompa untuk menyampaikan stimulasi kepada payudara.
9. Istirahat yg nisbi
Yang terakhir namun nir kalah pentingnya yaitu istirahat yg nisbi. Ibu wajib permanen memiliki waktu istirahat meskipun memompa dilakukan beserta tidak sporadis. Ibu permanen wajib memperhatikan kesehatan & jangan hingga kelelahan.
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk 9 Cara Meningkatkan Produksi ASI yang Dipompa