Dalam hal ini, orangtua baik ayah & ibu wajib bekerja sama dengan baik untuk mengasuh anak yg berkebutuhan khusus. Terkadang ibu mungkin merasa frustrasi dalam mengasuh anak, di sinilah peran ayah untuk mendukung & membantu ibu, & sebaliknya.
Orangtua juga wajib mengerti penyakit anaknya & ketidakmampuan yg dimiliki anak. Untuk mengetahui hal ini, orangtua wajib berkonsultasi dengan dokter & juga mempelajari setiap konduite anaknya lantaran terdapat kondisi & kemampuan yg bhineka menurut setiap anak yg berkebutuhan khusus.
Yang wajib orangtua ketahui perihal anak berkebutuhan khusus
Membesarkan anak berkebutuhan khusus mungkin merupakan suatu tantangan bagi orangtua. Berikut ini merupakan beberapa hal yg wajib orang tua ketahui perihal anak berkebutuhan khusus.
1. Anak dengan kebutuhan khusus sama dengan anak lainnya
Walaupun mereka memiliki kondisi atau keterbatasan tertentu, namun mereka tetap butuh afeksi, penerimaan lingkungan, sahabat, kesempatan untuk berpartisipasi, & kesempatan untuk unggul.
2. Setiap anak artinya tidak sama
Diagnosis medis tidak mampu memberi tahu kondisi anak Anda secara keseluruhan. Anda tetap wajib mempelajari kondisi anak Anda, perhatikan setiap detil konduite anak Anda.
3. Anak berkebutuhan khusus mungkin mengalami keterbatasan & kesulitan dalam belajar
Ketidakmampuan belajar ini ditimbulkan lantaran fungsi saraf terganggu. Penelitian memperlihatkan bahwa otak anak dengan ketidakmampuan belajar tidak sama dengan anak normal. Penelitian juga memperlihatkan bahwa sel saraf dalam otak umumnya berjalan dalam pola tertentu, tetapi pada anak dengan ketidakmampuan belajar mereka mempunyai sel saraf yg berjalan dalam pola yg random di seluruh otak. Orangtua wajib sabar mengajarkan anaknya melakukan suatu hal.
4. Anak berkebutuhan khusus mampu mengalami masalah konduite
Mereka akan bereaksi terhadap sesuatu hal yg beliau suka & beliau tidak suka. Anak akan cenderung menarik diri atau memperlihatkan sikapnya waktu ia tidak suka pada suatu hal. Hal ini mampu membantu orangtua untuk mengenali hal-hal apa saja yg anak suka & anak tidak suka. Hal yg menjadi kesukaan anak mampu menjadi kekuatan bagi anak.
5. Emosi anak berkebutuhan khusus sangat labil & rapuh
Anak ini cenderung mempunyai perasaan yg lebih sensitif. Mereka tak jarang merasa dirinya ditertawakan saat orang lain tertawa di depan mereka padahal bukan menertawakan mereka, sehingga akhirnya anak merasa sangat marah. Perubahan mood sangat cepat terjadi. Terkadang ia tertawa & setelah itu langsung menangis. Terkadang mungkin Anda sebagai orang tua merasa putus impian dengan keadaan anaknya ini.
Anda sebagai orangtua tidak sendiri menghadapi anak berkebutuhan khusus. Manfaatkan semua hal yg ada. Anda punya famili, dokter, terapis, & lainnya. Jangan sungkan untuk bertanya banyak hal ke dokter atau terapis anak Anda. Semakin banyak Anda tahu keadaan anak Anda, semakin baik.
Kesulitan yg dialami anak berkebutuhan khusus dalam aktivitas sehari-hari
Bagi anak berkebutuhan khusus, melakukan kegiatan sehari-hari yg diperlukan oleh dirinya, seperti makan, tidur, menggunakan toilet, & lainnya, tidak semudah anak normal. Mereka wajib mempelajarinya secara perlahan & bertahap. Terdapat kesulitan-kesulitan tersendiri bagi mereka untuk mampu melakukannya dengan pasti.
1. Makan
Anak berkebutuhan khusus mampu mengalami masalah-masalah saat makan. Beberapa masalahnya artinya masalah fisik yg menyebabkan kesulitan mengisap, mengunyah, menelan, atau mencerna makanan maupun minuman; memiliki pergerakan yg terbatas sehingga menyebabkan mereka kesulitan untuk duduk saat makan; & ketidakmampuan belajar yg membuat anak sulit untuk makan dengan baik. Membutuhkan waktu yg lama untuk anak mampu makan sendiri.
2. Tidur
Anak berkebutuhan khusus umumnya mempunyai masalah saat tidur. Hal ini mampu ditimbulkan oleh perkembangan fisik mereka, seperti kejang otot atau sulit bernapas lantaran kondisi tertentu. Anak dengan ketidakmampuan belajar akan merasa kesulitan untuk mengerti kenapa & kapan mereka butuh tidur. Sehingga hal ini juga mampu mengganggu jam tidur orangtua.
3. Menggunakan toilet
Beberapa anak berkebutuhan khusus belum mampu untuk menggunakan toilet sendiri sampai umurnya akbar. Mereka membutuhkan waktu lama untuk belajar menggunakan toilet. Berbeda dengan anak normal yg sudah mampu menggunakan toilet sekitar usia 2-3 tahun. Ini terjadi lantaran ketidakmampuan belajar atau keterbatasan fisik anak berkebutuhan khusus, seperti gangguan pergerakan, gangguan keterampilan motorik & otot, atau keadaan fisik anak yg menyebabkannya sulit untuk buang air.
Tips membantu anak berkebutuhan khusus
Bika Anda mempunyai anak dengan kemampuan belajar yg terbatas, Anda wajib dengan sabar mengajarkan anak Anda melakukan suatu hal, terlebih lagi untuk hal yg baru bagi mereka. Beberapa tips untuk membantu anak Anda mengetahui & belajar sesuatu artinya:
1. Ajari anak untuk mengerti apa yg Anda bicarakan
Sebagian akbar anak dengan ketidakmampuan belajar memiliki kesulitan dalam belajar bahasa. Artinya mereka memiliki kesulitan mengartikan bahasa, mendengarkan, & mengikuti petunjuk. Oleh sebab itu, sebaiknya orangtua membatasi jumlah istilah yg dipergunakan dalam memberi petunjuk kepada anak, menggunakan bentuk kalimat yg sederhana. Bika terdapat beberapa tahap untuk anak melakukan sesuatu, jelaskan satu per satu tahapannya.Anda wajib berbicara dengan jelas. Jangan berbicara menggunakan istilah yg panjang & kompleks. Ini menyulitkan anak untuk mengerti apa yg Anda bicarakan. Tatap mata anak Anda saat berbicara dengan tatapan yg lembut.
2. Kurangi ketidakteraturan dalam kehidupan anak
Anak berkebutuhan khusus sulit untuk membedakan waktu & loka. Mereka juga suka membuat ruangan berantakan. Sebaiknya berikan anak mainan dua atau tiga jenis pada saat anak bermain, jangan semua mainan diberikan kepada anak. Hal ini membantu untuk mendorong mereka membuat pilihan. Bagi anak sudah dirasa mampu, libatkan anak dalam rutinitas sehari-hari & dalam merencanakan sesuatu. Ini mampu membantu ia untuk belajar manajemen waktu serta juga mampu membantu anak merasa dirinya memiliki kegunaan & menjadikan anak lebih aktif.
3. Ajari anak untuk bersosialisasi
Anak dengan ketidakmampuan belajar umumnya tidak mampu bermain dengan dengan temannya. Mereka tidak mampu membaca ekspresi wajah, gerak tubuh, maupun nada bicara. Orangtua wajib mengajarkan anak bersosialisasi dengan orang sekitar. Mulai menurut orang terdekat, saudara atau tetangga misalnya. Orangtua mampu memulainya dengan mengajarkan anak apa yg tepat & tidak tepat untuk dikatakan, bagaimana membaca ekspresi wajah & gerak tubuh. Orangtua mungkin wajib melatih mereka melalui situasi sosial yg awam sampai mereka mampu membuatkan interaksi antar individu yg didasarkan .
4. Tumbuhkan rasa percaya diri anak
Anak berkebutuhan khusus tak jarang merasa dirinya paling tidak baik & akhirnya mereka tidak percaya diri. Orangtua wajib banyak memberikan pujian & komentar yg positif kepada anak mulai menurut hal terkecil yg mampu dilakukan anak. Dengan begitu, orangtua membantu anaknya untuk menumbuhkan agama diri & juga sebagai bentuk dukungan orangtua kepada anak terhadap sesuatu yg anak sukai.
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk Panduan Membesarkan Anak Berkebutuhan Khusus