Mengenali Berbagai Jenis Pelecehan Seksual Bukan Hanya Pemerkosaan

Mengenali Berbagai Jenis Pelecehan Seksual Bukan Hanya Pemerkosaan
Menurut Komnas Perempuan, pemerkosaan merujuk dalam tindakan bernuansa seksual yg disampaikan melalui kontak fisik juga non-fisik, yg menyasar dalam bagian tubuh seksual atau seksualitas seseorang. Tindakan ini termasuk siulan, main mata, komentar atau ucapan bernuansa seksual, mempertunjukkan materi-materi pornografi & cita-cita seksual, colekan atau sentuhan dalam bagian tubuh, gerakan atau isyarat yg bersifat seksual, menjadi akibatnya berakibat rasa nir nyaman, tersinggung, merasa direndahkan martabatnya, & mungkin hingga menimbulkan perkara kesehatan & keselamatan.

Pelecehan seksual bukan semata mengenai seks. Inti dari perkara ini adalah penyalahgunaan kekuasaan atau otoritas, meskipun pelaku mungkin mencoba buat meyakinkan korban & dirinya sendiri bahwa konduite pelecehan yg beliau lakukan sebenarnya adalah ketertarikan seksual & cita-cita romantis semata. Kebanyakan pemerkosaan dilakukan sang pria terhadap perempuan. Namun, terdapat jua perkara pelecehan perempuan terhadap pria, & jua bareng sesama jenis (baik sesama pria juga perempuan).  

Jenis-jenis pemerkosaan

Menurut kategorinya, pemerkosaan dibagi menjadi lima jenis, yaitu:

Pelecehan gender: Pernyataan & konduite seksis yg menghina atau merendahkan perempuan. Contohnya termasuk komentar yg menghina, gambar atau goresan pena yg merendahkan perempuan, lelucon cabul atau humor mengenai seks atau perempuan dalam biasanya.
Perilaku menarik hati: Perilaku seksual yg menyinggung, nir pantas, & nir diinginkan. Contohnya termasuk mengulangi ajakan seksual yg nir diinginkan, memaksa buat makan malam, minum, atau kencan, mengirimkan surat & panggilan telepon yg tidak henti-henti meski sudah ditolak, & ajakan lainnya.
Penyuapan seksual: Permintaan aktivitas seksual atau konduite terkait seks lainnya bareng janji imbalan. Rencana mungkin dilakukan secara kentara-terangan atau secara halus.
Pemaksaan seksual: Pemaksaan aktivitas seksual atau konduite terkait seks lainnya bareng ancaman eksekusi. Contohnya mirip penilaian kerja yg negatif, pencabutan kenaikan pangkat kerja, & ancaman penghilangan nyawa.
Pelanggaran seksual: Pelanggaran seksual berat (mirip menyentuh, mencicipi, atau meraih secara paksa) atau penyerangan seksual.   

Menurut perilakunya, pemerkosaan dibagi menjadi 10 jenis, yaitu:

Komentar seksual mengenai tubuh Enda
Ajakan seksual
Sentuhan seksual
Grafiti seksual
Isyarat seksual
Lelucon kotor seksual
Menyebarkan rumor mengenai aktivitas seksual orang lain
Menyentuh diri sendiri secara seksual dalam depan orang lain
Berbicara mengenai aktivitas seksual sendiri dalam depan orang lain
Menampilkan gambar, cerita, atau benda seksual

Apa yg wajib dilakukan jikalau Enda merasa dilecehkan?

Tidak terdapat satupun cara buat menanggapi pelecehan. Setiap situasi tidak sama bentuknya, & hanya Enda yg sanggup mengevaluasi perkara & memutuskan respon terbaik. Teman, petugas tindakan afirmatif, HRD dalam kawasan kerja, & grup perempuan sanggup menunjukkan poly sekali gosip, saran, & dukungan, akan tetapi hanya Enda yg sanggup memutuskannya, apa yg paling absolut buat Enda. Satu-satunya hal yg sungguh sanggup Enda yakini adalah bahwa mengabaikan situasi nir akan menimbulkan perkara Enda hilang begitu saja.

Yang paling krusial adalah jangan sekali waktu menyalahkan diri Enda sendiri atas perkara yg terjadi, alasannya adalah ini bukan galat Enda. Tempatkan kesalahan dalam tempatnya, yaitu dalam orang yg sudah melecehkan Enda. Menyalahkan diri sendiri sanggup menimbulkan depresi & hal itu nir akan membantu Enda dalam menghadapi situasi.

Berbagai seni manajemen yg sanggup dilakukan:

Mengatakan nir kepada peleceh secara tegas.
Beri memahami seseorang atas kejadian yg menimpa Enda, jangan menyimpannya buat diri sendiri. Dengan berdiam diri, perkara Enda nir akan selesai. Kemungkinan yg sanggup membantu Enda adalah bahwa Enda bukan satu-satunya korban yg dilecehkan. Berbicara sanggup membantu Enda dalam menemukan dukungan & jua melindungi orang lain agar nir menjadi korban selanjutnya.
Mencari memahami siapa yg bertanggung jawab buat menangani pelecehan dalam daerah atau daerah Enda. Hampir seluruh organisasi memiliki kebijakan buat perkara pemerkosaan.
Bika Enda mengalami tekanan psikologis yg parah, Enda mungkin sanggup berkonsultasi dalam psikolog atau terapis yg profesional akan kesehatan mental & mengerti perkara yg ditimbulkan sang pemerkosaan.

BACA JUGA:

8 Trauma Fisik & Mental Akibat Kekerasan Seksual
Panduan yg Harus Dilakukan Setelah Alami Kekerasan Seksual
Cara Ajarkan Anak Melindungi Diri dari Kekerasan Seksual
loading...

0 komentar untuk Mengenali Berbagai Jenis Pelecehan Seksual Bukan Hanya Pemerkosaan