Tips Berkomunikasi Dengan Anak yang Berusia 6-12 Tahun

Tips Berkomunikasi Dengan Anak yang Berusia 6-12 Tahun
Ketika anak mulai memasuki bangku sekolah, mereka akan mulai berdikari, menghabiskan waktu mereka pada luar rumah, pada sekolah, serta beserta temannya. Tapi berbicara dengan anak Anda masih sangat penting untuk mempererat interaksi, menyebarkan ide, opini, serta berita.

Berkomunikasi dengan anak Anda

Berikut beberapa ide untuk membantu komunikasi:

Sempatkan diri Anda untuk mendengar aktivitas harian anak; pastikan anak Anda tahu bahwa Anda tertarik serta mendengarkan dengan akurat.
Ingatlah untuk berbicara dengan anak, bukan berbicara kepada anak.
Tanyakan pertanyaan yang jawabannya lebih dari iya atau tidak untuk memperdalam komunikasi.
Gunakan waktu saat berpergian dengan mobil atau mengantre untuk berbicara dengan anak Anda.
Sempatkan untuk menghadiri kegiatan sekolah anak, bermain games, serta berbicara tentang kegiatan terkini.
Dukung anak untuk membaca kitab serta cerita yang sedikit lebih tinggi dari level yang seharusnya beliau baca.

Kosakata serta pola komunikasi

Saat anak berada pada sekolah, cara anak memahami serta menggunakan bahasa akan menjadi lebih cermat. Biasanya, anak akan mengerti lebih banyak kosakata serta konsep dari yang bisa beliau ekspresikan. Anak Anda seharusnya bisa mengerti paragraf naratif serta membagi ide serta opini dengan pengucapan yang terperinci.

Bika Anda merasa ada perkara

Anda sebaiknya melanjutkan komunikasi dengan guru anak Anda tentang perkembangan bahasa anak. Anak yang memiliki perkara pemahaman serta penggunaan bahasa berisiko tinggi mengalami kesulitan dalam pemahaman akademik lainnya.

Anak yang memiliki perkara komunikasi spesifik, seperti gagap, sebaiknya mengunjungi sekolah patologi bahasa (pakar yang mengevaluasi serta mengobati kesulitan anak dalam berbicara). Tetaplah berkomunikasi dengan terapis Anda tentang tujuan terapi, aktivitas bahasa yang sebaiknya dilakukan pada rumah, serta perkembangan anak.

Bika guru anak Anda mencurigai terdapat ketidakmampuan anak dalam mempelajari bahasa, sebaiknya Anda melakukan pengujian pemahaman bahasa. Hal ini bisa termasuk ujian mendengar, penilaian psikoedukasional (ujian standard untuk mengevaluasi cara belajar anak dalam proses kognitif), serta evaluasi berbicara.

Masalah komunikasi yang awam

Masalah komunikasi yang biasa terjadi pada anak usia ini termasuk:

Masalah pendengaran
Masalah memperhatikan atau mengikuti arahan dalam kelas
Kesulitan menguasai berita
Kurangnya pemahaman kosakata
Sulitnya memahami tatabahasa serta sintaksis
Sulitnya mengatur pengungkapan bahasa atau wacana narasi
Sulit dalam bidang akademik, membaca, serta menulis
Ucapan tidak terperinci
Gagap atau pelat
Ketidaknormalan kualitas suara, seperti serak (mungkin membutuhkan pemeriksaan medis dengan menggunakan otolaryngologist spesialis telinga, hidung, serta tenggorokan)

Ahli medis, seperti patologi bicara, terapis, serta dokter Anda bisa menolong anak Anda terlepas dari perkara komunikasi ini.
loading...

0 komentar untuk Tips Berkomunikasi Dengan Anak yang Berusia 6-12 Tahun