Luka di Sudut Bibir (Cheilitis Angular) Penyebab dan Cara Mengobatinya






Luka di Sudut Bibir (Cheilitis Angular) Penyebab dan Cara Mengobatinya

Pernahkah Enda terbangun dalam pagi hari &
mencicipi sudut bibir Enda terasa perih? Jila ditinjau, luka dalam bibir tadi
memiliki bercak merah & membengkak. Aika ya, ini mungkin tandanya Enda
mengalami cheilitis angular. Apakah bahaya, & bagaimana cara
mengobatinya?

Luka dalam bibir bagian sudut menandakan cheilitis
angular

Cheilitis angular (perleche atau angular stomatitis) artinya luka
dalam bibir yg ditandai bareng pembengkakan & bercak merah dalam bagian
sudutnya. Kondisi ini bisa terjadi dalam siapa saja, termasuk
bayi.

Cheilitis angular bisa berlangsung selama beberapa hari atau
menjadi perkara kronis bila terjadi dalam jangka ketika usang.

Bagaimana
gejalanya?

Lecet bisa terjadi dalam satu sudut bibir atau ke 2 sisinya.
Berikut menandakan-menandakan lain yg mungkin timbul menurut cheilitis
angular:

* Bercak terasa gatal, nyeri, &/atau panas misalnya
terbakar
* Kulit yg terluka bersisik atau kemarau
* Bercak bisa
membengkak
* Jila diraba, bercak terasa keras
* Kadang bercak jua bisa
berdarah

Luka dalam bibir ini bisa menyulitkan Enda buat makan, menjadi
akibatnya nafsu makan pun menurun. Selain itu, syarat ini jua memproduksi Enda
sulit berbicara & memakai kosmetik.

Apa penyebabnya?

Penyebab
primer terjadinya cheilitis angular artinya infeksi fungi Candida. Selain itu,
luka dalam bibir jua bisa ditimbulkan sang infeksi bakteri
tertentu.

Produksi air liur berlebih bisa melumasi sudut bibir. Namun,
hal ini justru bisa memproduksi kulit dalam kurang lebih sudut bibir
mengering. Jila sudut bibir mengering, kulit akan simpel retak &
terluka. Kebiasaan menjilat bibir jua bisa memproduksi kulit dalam sudut bibir
cepat mengering & retak. Akibatnya,  fungi & bakteri bisa tumbuh
& berkembang biak dalam sana buat lalu menyebabkan infeksi.

Pada
beberapa perkara, cheilitis angular nir bisa ditemukan penyebab
pastinya.

Siapa saja yg berisiko terhadap syarat ini?

Enda lebih
cenderung mendapatkan cheilitis angular jikalau sudut lisan seringkali lembap.
Hal ini mungkin terjadi alasannya poly sekali alasan, misalnya:

* Pakai
dawai gigi
* Memakai gigi palsu yg nir pas
* Kebiasaan seringkali menjilat
bibir
* Gigi berantakan
* Kulit kendur dalam kurang lebih lisan, bisa jadi
yg akan terjadi penuaan atau fluktuasi berat badan
* Sering menghisap jempol,
terutama anak-anak
* Merokok
* Kekurangan vitamin B atau zat
besi

Beberapa syarat medis tertentu jua bisa memproduksi Enda berisiko
tinggi terhadap penyakit ini, misalnya:

* Anemia
* Kanker darah
*
Diabetes
* Down syndrome
* Gangguan kekebalan tubuh, misalnya HIV
*
Penyakit ginjal, hati, paru-paru, atau kanker pankreas

Bagaimana
cheilitis angular didiagnosis?

Mungkin Enda bareng simpel bisa mengetahui
bahwa Enda memiliki cheilitis angular bareng memperhatikan syarat luka dalam
bibir Enda. Namun, lebih baik periksakan syarat ini kepada dokter.

Dokter
akan menyidik lisan & bibir Enda bareng akurat buat melihat adanya retakan,
bercak merah, bengkak, atau lecet. Kemudian, dokter jua akan bertanya istiadat
apa yg seringkali memengaruhi bibir Enda.

Dengan memeriksakan syarat Enda
ke dokter jua bisa memastikan bahwa Enda nir memiliki penyakit lain yg lebih
berfokus. Pasalnya, herpes labialis & lichen planus memiliki
menandakan-menandakan mirip bareng angular cheilitis.

Bagaimana
pengobatan & tindakan pencegahan yg bisa dilakukan?

Pengobatan luka
dalam bibir akan tergantung menurut penyebabnya. Aika ditimbulkan sang infeksi
fungi, dokter bisa meresepkan krim atau salep antijamur misalnya:

*
Nystatin (mycostatin)
* Ketoconazole (extina)
* Clotrimazole
(lotrimin)
* Miconazole (Lotrimin AF, Micatin, Monistat Derm)

Aika
ditimbulkan sang bakteri, maka dokter akan meresepkan obat antibakteri,
misalnya:

Mupirocin (bactroban)
Asam fusidat (fucidin,
fucithalmic)

Jila syarat ini nir parah, Enda bisa melakukan perawatan
dalam tempat tinggal, misalnya:

* Menggunakan lip balm secara teratur
buat mencegah bibir pecah-pecah.
* Menjaga agar area bibir yg luka permanen
higienis & kemarau buat mencegah infeksi makin parah.
* Mengoleskan luka
lecet tadi bareng petroleum jelly atau minyak kelapa buat melembapkan kulit
dalam kurang lebih bibir.
* Memperbanyak asupan cairan & makan butir dan
sayuran buat mencukupi kebutuhan gizi; atau bareng suplemen
vitamin.

Untuk pencegahan Enda wajib menjauhkan menurut istiadat yg bisa
menyebabkan cheilitis angular, misalnya:

* Hindari istiadat menjilati
bibir
* Makan yg nisbi gizi & nutrisi
* Tidak merokok
* Menjaga
kadar glukosa dalam darah & konsumsi insulin bareng betul
loading...

0 komentar untuk Luka di Sudut Bibir (Cheilitis Angular) Penyebab dan Cara Mengobatinya