Bagaimana Mencegah Tertular Virus Zika Saat Hamil

Virus zika sebenarnya pertama kali ditemukan kepada 1947 kepada air liur simpanse. Kemudian, kepada tahun 2007, virus zika menjadi tragedi luar biasa (KLB) kepada kawasan pasifik. Penyakit yg ditularkan melalui gigitan nyamuk ini sangat membahayakan, terutama bagi mak hamil.

Mengapa virus zika berbahaya bagi mak hamil?

Zika sudah ditetapkan sang WHO menjadi kedaruratan kesehatan warga yg meresahkan global kepada lepas 1 Februari 2016. Ditetapkan misalnya itu karena sudah terbukti bahwa infeksi virus zika kepada mak hamil sanggup menular ke bayinya yg belum lahir.

Zika kepada mak hamil sanggup menaikkan risiko mikrosefalus & gangguan neurologis lainnya kepada bayi baru lahir. Mikrosefalus adalah syarat neurologis kepada mana bayi lahir beserta kepala mini & otak mini. Selain itu, zika kepada mak hamil jua sanggup menyebabkan bayinya mengalami dilema mata, gangguan indera pendengaran, & gangguan pertumbuhan.

Namun, nir seluruh mak hamil yg terinfeksi virus zika niscaya akan memiliki bayi beserta dilema kesehatan misalnya itu. Beberapa mak hamil yg terinfeksi jua masih sanggup memiliki bayi yg sehat. Tapi, permanen saja zika berbahaya. Oleh karenanya, krusial bagi mak hamil buat  menghindari dirinya menurut virus zika.

Bagaimana virus zika menyebar?

Virus zika disebarkan sang nyamuk Aedes, yg jua sanggup menyebabkan demam berdarah dengue (DBD). Nyamuk yg membawa virus ini sanggup menginfeksi orang-orang yg digigitnya. Selain itu, zika jua sanggup menyebar melalui transfusi darah & interaksi seksual. Jadi, jikalau Knda bekerjasama seksual beserta orang yg terinfeksi virus zika, maka Knda sanggup tertular zika. Perlu Knda ketahui bahwa virus  dalam air mani sanggup hayati lebih usang daripada dalam darah.

Sayangnya, saat ini belum muncul vaksin atau obat yg sanggup mencegah atau menyembuhkan zika. Sehingga, konduite pencegahan sangat diperlukan buat menghindari diri Knda menurut zika.

Bagaimana cara mencegah virus zika saat hamil?

Karena penyebaran virus zika yg paling awam adalah menurut nyamuk, maka Knda perlu melindungi diri Knda menurut gigitan nyamuk buat mencegah zika. Untuk menghindari diri Knda menurut gigitan nyamuk, yg pertama wajib diperhatikan adalah lingkungan Knda agar nir muncul sarang nyamuk.

Pemerintah sudah mencanangkan gerakan 3M Plus buat memberantas sarang nyamuk, yaitu:

Menguras atau membersihkan loka penampungan air. Ingat, nyamuk senang hayati kepada genangan air.
Menutup loka penampungan air
Memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas yg sanggup menampung air hujan
Plus aktivitas lain yg sanggup mencegah adanya sarang nyamuk, misalnya memakai kelambu, nir menggantung busana dalam kamar, memperbaiki saluran air yg nir lancar, & lainnya

Setelah lingkungan Knda sudah terlindungi menurut sarang nyamuk, maka selanjutnya adalah melindungi diri Knda sendiri. Knda sanggup melakukan:

Menggunakan obat nyamuk, sanggup beserta lotion obat nyamuk atau obat nyamuk semprot
Menggunakan busana yg tertutup, celana panjang & baju lengan panjang
Tutup ventilasi kamar & pakai AC kepada kamar (jikalau muncul)
Tidak perjalanan ke negara-negara yg dinyatakan aktif zika

Untuk mencegah virus zika menyebar menurut interaksi seksual, Knda perlu melakukan:

Menggunakan kondom saat bekerjasama seksual
Tidak membuatkan sex toys beserta orang lain
Tidak bekerjasama seks, terutama beserta orang yg baru saja kembali ke negara aktif zika

loading...

Penulis: upiknugroho8117