4 Penyebab Anda Mengalami Mimpi Buruk

4 Penyebab Anda Mengalami Mimpi Buruk
Lihat kanan-kiri, Knda tersenyum puas. Sejauh mata memandang, Knda berhadapan menggunakan hamparan luas gelungan ombak yg menyapa kemilau pasir pantai. Hangatnya sinar mentari membilas paras, ditemani semilir angin sejuk yg bertiup dalam antara sela jemari. Di ujung pandang, mercusuar megah berdiri kokoh, berkilauan bermandikan sinar mentari seakan merayu Knda buat mendekat. Knda merasa sentuhan lembut dalam punggung. Seseorang yg akrab berbisik dalam pendengaran Knda & menjelaskan, Ayo kita ke sana, & Knda tersenyum, mengangguk mengiyakan. Sekelompok anak mini bersiul & riuh bertepuk tangan.

Tangan yg sama yg tadi menyentuh Knda kini membelai rambut Knda penuh afeksi, bertautan menggunakan jari-jemari Knda & menggenggamnya erat. Memandu Knda berjalan melalui jalan setapak yg dipenuhi sang bunga-bunga bermekaran. Bunga-bunga itu berubah menjadi akar menjalar. Melilit Knda, menyesakkan dada. Membungkam bicara. Knda menggeliat berusaha lepas, lemas tidak berdaya.

Di pojok mata, Knda melihat gerombolan anak mini tadi. Satu langkah, Knda konfiden mereka akan menyelamatkan Knda. Dua-3-empat langkah semakin cepat, Knda kini melihat menggunakan sangat terang tubuh anak-anak mini itu sudah membusuk dalam aneka macam kawasan, baju compang-camping, diikuti sang puluhan lainnya dalam belakang mereka. Mereka meninggal. Mayat hayati. Haus darah. Berlarian menuju Knda. Knda merasa sentuhan lembut dalam bahu. Susah payah, Knda menoleh. Berharap donasi tiba. Sosok itu, bunyi familiar itu sang pujaan hati, sehidup semati wajahnya membusuk dalam sana- sini, mulutnya menganga lebar, gigi lepas, bau daging busuk menyengat semerbak dari mulutnya. Ia meninggal. Mayat hayati. Haus darah. Lima centimeter dari paras Knda. Sedikit lagi

Knda bangun menggunakan jantung berdebar-debar, rambut kusut, keringat mengalir deras dalam leher Knda, & mungkin bahkan menggunakan teriakan. Jam dalam dinding memberitahuakn waktu 3 pagi. Mimpi buruk.

Apa yg menjadikan mimpi buruk?

Mimpi buruk bisa terasa sangat konkret & mendetail, menjadi akibatnya menjadikan kita dalam keadaan panik & ketakutan dikala terbangun. Knda selama ini menduga bahwa mimpi buruk hanya terjadi dalam anak-anak. Dan memang, sebagian akbar anak-anak mengalami mimpi buruk; kurang lebih 10-50 % anak usia lima-12 tahun mengalami mimpi buruk yg nisbi parah, dari American Academy of Sleep Medicine (AASM), dilansir dari Medical Daily.

Mimpi buruk anak biasanya berasal dari mendengarkan cerita atau menonton program TV atau film yg angker. Mimpi buruk akan berangsur menghilang seiring anak tumbuh dewasa, namun 85 % orang dewasa masih mengalami mimpi buruk 8-29 % orang menjamin memiliki mimpi buruk sebulan sekali, & 2-6 % mengalami mimpi buruk dalam satu malam setiap minggunya. Apa alasannya?

Mimpi buruk dalam orang dewasa

Bermimpi sebenarnya artinya sebuah proses berpikir; kelanjutan dari kereta pikiran kita selama seharian kita beraktivitas. Mimpi buruk artinya waktu kita berpikir perihal dilema-dilema menyulitkan selama REM (Rapid Eye Movement) & mencoba buat membereskan mereka. Kita seringkali mencoba buat mengabaikan dilema sulit yg mengganggu kita dalam siang hari, akan akan tetapi waktu kita tidur & dipaksa buat menyendiri dalam dalam kepala kita sendiri, otak akan membahas dilema sulit ini, ujar Lauri Quinn Loewenberg, seseorang analis mimpi profesional & penulis Dream On It, Unlock Your Dreams Change Your Life.

Ponflik yg belum selesai bukan satu-satunya penyebab mimpi buruk dalam orang dewasa. Knda bisa memiliki mimpi buruk setelah dipicu sang sejumlah hal yg Knda lakukan atau temui dalam dikala Knda terbangun seharian, mirip:

1. Makan sebelum tidur

Makan kuliner atau kuliner ringan yg tinggi karbohidrat mendekati jam tidur malam bisa menaikkan kegiatan otak & metabolisme tubuh. Meningkat ke 2 kegiatan tubuh ini menunjuk ke kinerja otak yg hiperbola selama dalam tidur REM, mendorong lebih mimpi. Satu studi tidur dari Kanada, dilansir dari Mental Floss, memberitahuakn bahwa dari 389 subyek, 8,lima % menyalahkan agresi mimpi buruk dalam kuliner yg mereka kudap sebelum tidur.

Ahli biokimia dalam Universitas Australia dari Tasmania melakukan studi dalam mana mereka menambahkan mustard & saus Tabasco ke piring makan enam subyek pria dewasa belia yg sehat. Rasa pedas dari bumbu ditemukan menaikkan suhu tubuh selama daur tidur pertama, jua menaikkan total waktu siaga & menjadikan kegelisahan menjelang tidur dalam kesemua subyek penelitian.

Makanan pedas bukan hanya satu-satunya pelaku wajib diwaspadai. Sebuah artikel yg diterbitkan sang The Journal of the Mind and Body menyatakan bahwa junk food studi memakai es krim & permen menjadi pemicu dalam eksperimen tadi memicu lebih poly aktivitias gelombang otak, menjadikan tujuh dari sepuluh peserta buat mengalami mimpi buruk.

Aika Knda menyadari mimpi buruk terdapat lebih seringkali setelah kuliner ringan tengah malam Knda, buat peraturan buat nir ngemil lagi setelah makan malam, atau setidaknya menghindari kuliner berat sebelum tidur.

2. Efek samping obat

Obat yg mensugesti zat kimia dalam otak (mirip antidepresan), dan beberapa obat tekanan darah, sudah dikaitkan menggunakan timbulnya mimpi buruk menjadi imbas samping. Bicarakan menggunakan dokter Knda buat melihat apakah obat yg tidak sinkron atau perubahan gaya hayati mungkin menjadi cara lain yg lebih baik. Aika Knda nir memiliki pilihan lain selain obat itu, maka Knda wajib mempertimbangkan pro & kontra menggunakan dokter Knda dalam beberapa kasus, mungkin layak buat ad interim hayati menggunakan mimpi buruk apabila obat tadi membantu Knda menaklukkan syarat berfokus.

3. Kurang tidur

Kurang tidur menjadikan mimpi buruk, & mimpi buruk menjadikan Knda tidak bisa tidur sebuah bulat setan yg nir terdapat habisnya. Aika Knda menyadari mimpi buruk terdapat lebih seringkali dikala tidur setelah menghabiskan berhari-hari menggunakan begadang, pastikan buat melakukan kebersihan tidur yg sempurna (mirip beristirahat sejenak sebelum tidur menggunakan melakukan teknik bernapas atau memastikan kamar tidur Knda nisbi dingin) buat menaikkan peluang tidur nyenyak.

3. Masalah psikologis

Kecemasan, stres, gangguan stres pasca-syok (PTSD), bahkan ketakutan setiap hari (dari ketakutan mempermalukan diri sendiri dalam depan awam, kematian anggota famili, hingga kecelakaan bermotor) & sekadar menonton film horor; seluruh ini bisa memicu Knda bermimpi buruk. Tetapi akar dari penyebab mimpi buruk bisa dikaitkan menggunakan dilema dari masa kemudian.

Ponflik yg belum selesai nir hilang begitu saja dari pikiran, mereka terpendam dalam benak & menciptakan kepribadian kita. Trauma masa mini bisa menjadikan perasaan nir kondusif atau terus mencari pembenaran diri, & merasa mirip Knda monoton diserang apabila Knda mendapat kritik. Hal ini memberitahuakn bahwa pengalaman hayati kita, baik dulu & kini, nir hanya memiliki dampak dalam kehidupan kita namun dalam mimpi kita jua.

Aika Knda stres hebat, konsultasikan menggunakan dokter Knda perihal prosedur cara mengatasi dilema, termasuk perubahan gaya hayati, konseling psikologis, &/atau obat-obatan.

4. Gangguan tidur

Masalah tidur mirip sleep apnea & sindrom kaki gelisah bisa menjadikan Knda mengalami mimpi buruk kronis yg berulang. Tanyakan kepada dokter Knda perihal pilihan pengobatan apabila Knda menderita gangguan tidur, alasannya adalah pengobatan bisa membantu menaikkan kualitas tidur Knda & jua memperbaiki mimpi buruk.

Otak, pengarah adegan mimpi buruk Knda

Mimpi buruk, & mimpi dalam biasanya, terjadi selama termin tidur rapid eye movement (REM). Tidur REM terjadi setiap 90 menit dalam malam hari, & berafiliasi menggunakan kegiatan otak yg tinggi, gerakan mata yg cepat & kegiatan motorik yg dilumpuhkan. Tergantung dalam berapa usang Knda tidur, tubuh Knda akan melalui 4-6 daur tidur dalam semalam, & termin REM akan semakin panjang menggunakan masing-masing daur tidur. Kebanyakan mimpi buruk terjadi selama 1/3 terakhir tidur malam Knda.

Amigdala, area depan otak yg berperan dalam pengolahan & ingatan terhadap reaksi ketakutan & kemarahan, artinya sosok yg menyutradarai mimpi buruk Knda. Hasil pemindaian otak dikala bermimpi memberitahuakn kegiatan amigdala yg sangat aktif selama REM. Hal ini, ditambah menggunakan kiprah dari faktor-faktor lain yg sudah disebutkan dalam atas, mungkin menjelaskan mengapa amigdala yg hiperaktif selama REM bisa memproduksi reaksi ketakutan yg dialami sang pemimpi dalam bawah sadarnya.

Setelah kita memasuki tidur REM, waktu bermimpi berlangsung, otak bekerja secara tidak sinkron (sebagian dari otak menjadi meninggal ad interim yg lainnya menjadi sangat aktif), jadi tubuh bukannya berpikir dalam ungkap & ungkap secara harfiah, Knda malah berpikir dalam lambang, gambar, & simbol menjadi ungkapan perasaan dari lubuk hati paling dalam, ujar Loewenberg.

Dalam rangka memiliki pemahaman yg lebih baik dari mimpi-mimpi kita, kita wajib mulai buat mengatasi dilema yg mengganggu kita dalam siang hari. Kita berbicara menggunakan diri kita sendiri sepanjang hari dikala terjaga. Kebiasaan ini nir berubah dikala kita tidur, ungkap Loewenberg. Ia menyarankan, Terlibatlah dalam momen perenungan yg lebih baik menggunakan diri Knda dikala terjaga, yg akan memastikan mimpi yg lebih baik dalam malam hari.

BACA JUGA:

Kenapa Ada Orang yg Bisa Tidur Sambil Berjalan?
8 Hal yg Paling Sering Ditanyakan Seputar Mimpi Basah
Bisakah Kita Mengendalikan Mimpi?
loading...

0 komentar untuk 4 Penyebab Anda Mengalami Mimpi Buruk