Mungkinkah Anak-anak Terkena Diabetes Tipe 2 (Kencing Manis)

Mungkinkah Anak-anak Terkena Diabetes Tipe 2 (Kencing Manis)
Diabetes tipe 2 (kencing manis) dianggap sebagai penyakit khusus orang dewasa. Faktanya, memang penyakit ini lebih seringkali dialami orang dewasa dibanding dengan anak-anak. Namun, saat ini diabetes tipe 2 pada anak semakin seringkali terjadi.

Diabetes tipe 2 artinya kondisi kronis yang menggangu metabolisme glukosa (gula) dalam tubuh. Berdasarkan data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), peningkatan nomor peristiwa diabetes tipe 2 pada anak terjadi seiring dengan meningkatnya kasus obesitas & kurangnya aktivitas fisik pada anak.

Mengapa anak-anak bisa mempunyai diabetes tipe 2?

Penyebab utama diabetes tipe 2 pada anak-anak artinya kelebihan berat badan atau obesitas. Hubungan antara obesitas & diabetes tipe 2 bahkan lebih kuat pada kaum muda daripada pada orang dewasa.

Anak yang kelebihan berat badan kemungkinan akan mengalami peningkatan resistensi terhadap insulin. Lalu tubuh akan berjuang untuk mengatur insulin, ad interim gula darah yang tinggi dapat menyebabkan sejumlah persoalan kesehatan yang cukup serius.

Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), dalam 30 tahun terakhir obesitas pada anak-anak meningkat dua kali lipat & obesitas pada remaja meningkat empat kali lipat.

Faktor genetik juga bisa berperan dalam menaikkan risiko diabetes tipe 2 pada anak. Jika salah satu orangtua atau kedua orangtua mempunyai diabetes ini, anak Anda berpotensi mempunyai diabetes tipe 2 juga.

Gejala diabetes tipe 2 pada anak

Gejala diabetes tipe 2 nir selalu mudah dikenali. Pada kebanyakan kasus, penyakit berkembang secara bertahap, yang menyebabkan gejala sulit dideteksi. Sekitar 40 persen anak-anak yang mempunyai diabetes tipe 2 nir menunjukkan pertanda atau gejala apa pun. Namun, beberapa gejala dapat dikenali yaitu:

Mudah lelah

Jika anak Anda seringkali lemas, lelah, atau mengantuk tanpa aktivitas fisik berat, bisa jadi adalah gejala diabetes. Pasalnya, diabetes tipe 2 pada anak membuat tubuhnya nir bisa mengolah gula jadi sumber energi, hanya disimpan saja dalam darah. Akibatnya, anak nir punya energi yang cukup untuk beraktivitas.

Rasa haus yang berlebihan

Gampang haus padahal sudah minum air yang cukup mungkin saja menunjukkan gejala diabetes tipe 2 pada anak.

Sering buang air kecil

Kadar gula yang berlebihan dalam peredaran darah bisa menyerap cairan dari jaringan tubuh. Hal ini membuat anak Anda lebih seringkali buang air kecil. Ditambah lagi, anak jadi mudah haus & minum lebih banyak.

Sering merasa lapar

Anak-anak dengan diabetes nir mempunyai hormon insulin yang cukup untuk memberi bahan bakar bagi sel tubuh mereka. Sehingga membuat anak-anak menjadi lebih seringkali merasa lapar.

Luka yang susah sembuh

Lama atau sulitnya penyembuhan luka yang ada pada anak adalah salah satu pertanda anak Anda mempunyai diabetes tipe 2.

Kulit jadi lebih gelap

Jika anak Anda menderita diabetes tipe 2, Anda mungkin akan melihat beberapa area kulit anak Anda menjadi gelap, ini disebut juga dengan acanthosis nigricans. Resistensi insulin dapat menyebabkan kulit menjadi gelap, seperti pada ketiak & leher.

Bagaimana mendiagnosis diabetes tipe 2 pada anak?

Diabetes tipe 2 pada anak-anak memerlukan tes oleh dokter anak untuk dikenali dengan benar. Jika dokter anak Anda mencurigai diabetes tipe 2, dokter akan melakukan tes glukosa darah, tes toleransi glukosa, atau tes A1C.

Terkadang, dibutuhkan waktu beberapa bulan untuk mendapatkan diagnosis positif untuk diabetes tipe 2 untuk anak. Anda juga dianjurkan untuk minta pendapat dokter lain (second opinion) untuk memastikan diagnosis.

Faktor risiko diabetes tipe 2 pada anak

Risiko penyakit diabetes tipe 2 pada anak akan meningkat apabila:

Seorang saudara kandung atau kerabat dekat lainnya juga mempunyai diabetes tipe 2.
Menunjukkan pertanda-pertanda resistensi insulin, termasuk bercak-bercak gelap pada kulit.
Anak Anda nir aktif. Semakin nir aktif anak Anda, semakin akbar risiko terjadinya diabetes tipe 2. Aktivitas fisik membantu anak mengendalikan berat badannya, menggunakan glukosa sebagai energi, & membuat sel anak Anda lebih responsif terhadap insulin.
loading...

0 komentar untuk Mungkinkah Anak-anak Terkena Diabetes Tipe 2 (Kencing Manis)