Memilih Aktivitas Fisik Yang Tepat Untuk Anak Anda

Memilih Aktivitas Fisik Yang Tepat Untuk Anak Anda
Anak-anak memerlukan aktivitas fisik secara rutin supaya bisa bertumbuh sehat. Namun, aktivitas fisik apa yang paling baik untuk anak Enda? Berikut adalah beberapa pilihan untuk anak Enda.

Pernahkah Enda merasa familiar beserta keadaan tempat tinggal dalam mana kitab, krayon, mainan bertebaran dalam tempat tinggal Enda? Aika ya, sekaranglah waktu yang mutlak untuk memfasilitasi kesamaan anak untuk berlari, melompat, & bermain. Rekomendasi biasanya adalah anak-anak & remaja berpartisipasi dalam bentuk aktivitas fisik setidaknya 60 menit setiap hari.

Aktivitas fisik itu vital

Memiliki gaya hidup yang aktif bisa menaikkan istiadat sehat yang berlangsung seumur hidup. Memenuhi kebutuhan fisik anak jua bisa menaikkan kesejahteraan anak dalam biasanya. Aktivitas fisik vital dalam perkembangan otot & tulang yang kuat. Penting untuk anak-anak berolahraga untuk menaikkan kebugaran jantung & paru-paru, nir hanya untuk mengatasi obesitas, akan tetapi jua mencegah diabetes & kolestrol dalam anak-anak yang memiliki keturunan penyakit tadi.

Para pakar menaruh perkembangan fungsi otak menjadi manfaat lain asal 20-30 menit olahraga setiap hari. Penelitian menaruh bahwa IQ akan terkena dampaknya apabila seseorang nir aktif selama 5 tahun pertama.

Usia & tahapan

Jangka waktu perhatian, keterampilan motorik, & kedewasaan emosional adalah faktor yang signifikan untuk dipertimbangkan sebelum memulai rutinitas baru.

Aktivitas perlu diadaptasi beserta usia. Anak-anak dalam bawah usia 7 8 tahun belum memiliki koordinasi tangan atau ekuilibrium beserta paripurna, sebagai akibatnya latihan lebih baik dilakukan dalam bagian atas yang datar, beserta beberapa arahan, & nir memakai manuver yang rumit.

Balita (dua 3 tahun): permainan yang diawasi & nir terstruktur bisa membantu anak mengeksplor lingkungan beserta safety. Perhatikan anak Enda menguasai konvoi dasar misalnya berlari, berjalan, berayun, berguling & berenang.

Prasekolah (4 6 tahun): anak bisa berjalan lebih jauh, berlari, menari, lompat tali & bermain bola beserta ketrampilan motorik yang lebih baik. Awasi waktu bermain & mulai kenalkan beberapa struktur beserta permainan misalnya kejar-kejaran atau engklek.

Anak sekolah dasar (7 9 tahun): berjalan, berlari, bermain, gimnastik & bersepeda adalah aktivitas yang popular dalam kelompok ini, beserta beberapa aktivitas sederhana yang terstruktur misalnya kecil golf. Anak bisa melakukan pola konvoi yang lebih rumit & menggabungkan visual tracking & ekuilibrium. Beri kesempatan anak untuk berpartisipasi dalam tim olahraga, selama bisa dinikmati, fleksibel, & nir menciptakan stres. Walau supervisi vital untuk keamanan, Enda jua permanen harus menaruh dukungan & ketertarikan Enda. Menghabiskan waktu menjadi pengamat, Enda bisa mengevaluasi apakah perlu untuk menaikkan tantangan. Sering kali, anak akan memberi tahu atau Enda akan menyadari apakah mereka perlu diberi tantangan waktu mereka mulai bosan.

Anak-anak menyukai kegembiraan

Tekanan untuk berpartisipasi dalam aktivitas yang nir menarik bagi anak, atau memaksa olahraga wajib, bisa menghilangkan rasa gembira asal aktivitas fisik.

Para pakar menekankan rasa gembira menjadi kunci dalam keberhasilan jangka panjang. Anak-anak akan kehilangan ketertarikan apabila aktivitasnya terlalu poly anggaran. Aika aktivitas menyenangkan untuk mereka, anak-anak ingin melakukannya lagi.

Enda bisa mencari wangsit asal lingkungan sekitar & beserta mengamati orangtua lainnya, dan mencoba variasi asal olahraga & aktivitas favorit Enda. Anak-anak melihat antusiasme Enda & akan mengikutinya.

Memilih aktivitas yang mutlak akan memerlukan proses coba-coba hingga

Tips: Motivasi

Berikan anak Enda dorongan untuk beraktivitas, misalnya:

Memberi model: aktivitas Enda akan jadi model dalam tempat tinggal. Orangtua yang memprioritaskan olahraga dalam hidupnya bisa menaikkan secara signifikan kemungkinan anggota famili lain untuk berolahraga.
Terlibat: berpartisipasi dalam permainan & aktivitas famili bisa membentuk ikatan dan memori beserta anak. Berbagi antusiasme & tantangan ringan bisa menciptakan mereka berkiprah; & bersenang-bahagia bisa menciptakan anak berkiprah.
Batasi waktu menonton: batasi hingga dua jam sehari untuk menonton TV, bermain video games & komputer. Video games interaktif yang memerlukan pemain untuk menari atau melakukan gerakan bisa meringankan peraturan yang ketat & membantu transisi asal level aktivitas rendah ke sedang.
Beri kelonggaran: tekankan dalam rasa gembira & bahagia. Semakin Enda fleksibel, semakin anak Enda mencicipi pilihan & kendali.
Makan yang teratur: sediakan nutrisi yang baik & masakan yang seimbang dalam tempat tinggal untuk memaksimalkan manfaat aktivitas fisik.
Sebarkan informasi: bagikan ekspektasi Enda beserta kakek & nenek, guru, pengasuh lainnya untuk membantu aktivitas yang sehat waktu anak Enda nir dalam tempat tinggal.

Olahraga tim

Sekitar usia 10 tahun, anak-anak sudah memiliki pengertian mengenai taktik & seni manajemen. Kemampuan untuk mengerti instruksi verbal & panca indera menciptakan kelompok usia ini paling baik untuk memulai aktivitas yang terstruktur & olahraga tim. Anak-anak sekolah menengah adalah kandidat yang baik untuk pemain tim alasannya mereka sedang bertumbuh & lebih bersosialisasi. Hal ini bisa menciptakan orang ua & anak-anak bersemangat, akan tetapi pertimbangkan hal-hal berikut sebelum memulai.

Tipe tubuh: tinggi, berat, & kekuatan adalah faktor yang vital untuk mengurangi risiko cedera. Carilah tim yang diatur sinkron kemampuan & bukan beserta usia.

Harga: alat-alat, seragam, porto registrasi, transportasi, & perawatan medis bisa semakin tinggi. Tidak sepadan apabila pengeluaran tadi menimbulkan stress dalam tempat tinggal, atau anak Enda tetapkan untuk memulai olahraga dalam tengah ekspresi dominan.

Kepemimpinan: pilihlah tim beserta instruktur atau pelatih yang memiliki pengalaman, sikap & nilai yang sinkron beserta Enda & anak Enda.

Hello Health Group nir menyediakan hikmah medis, penaksiran, atau pengobatan.
loading...

0 komentar untuk Memilih Aktivitas Fisik Yang Tepat Untuk Anak Anda