Hati-Hati, Depresi Pada Ayah Bisa Menyebabkan Bayi Prematur

Hati-Hati, Depresi Pada Ayah Bisa Menyebabkan Bayi Prematur
Kelahiran normal akan terjadi dalam usia kehamilan minggu ke 38 hingga 42. Bika kelahiran terjadi dalam minggu ke 37 bahkan kurang, maka bisa dikenal menjadi menjadi kelahiran prematur. Kelahiran prematur bisa menimbulkan aneka macam implikasi buruk bagi kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan anak. Bahkan kematian bayi baru lahir paling poly diakibatkan alasannya kelahiran prematur.  

Bayi yg lahir prematur nir mengalami tumbuh kembang yg aporisma waktu kehamilan. Komplikasi jangka pendek yg bisa terjadi dalam bayi prematur adalah perdarahan dalam otak & jantung, gangguan dalam sistem pencernaan, metabolisme, dan sistem saraf. Sedangkan implikasi jangka panjang menurut kelahiran prematur adalah cerebral palsy, gangguan fungsi kognitif, dilema penglihatan, gangguan telinga dan gangguan mental. 

Berbagai macam kelahiran prematur

Kelahiran prematur bisa dibagi menjadi beberapa gerombolan yaitu:

Kelahiran prematur ekstrem, yaitu bayi yg lahir kurang menurut minggu ke 25
Kelahiran sangat prematur, yaitu bayi yg lahir kurang menurut 32 minggu
Kelahiran prematur sedang, adalah proses kelahiran yg terjadi dalam minggu ke 32 hingga 34
Kelahiran prematur terlambat, adalah bayi yg dilahirkan waktu usia kehamilan memasuki minggu ke-34 hingga 36.

Kejadian prematur bisa ditimbulkan sang aneka macam faktor & umumnya implikasi syarat mental yg nir sehat, status gizi kurang atau bahkan buruk, & komplikasi kesehatan yg terjadi dalam bunda selama kehamilan. Namun yg mutakhir terdapat penelitian yg mengungkapkan bahwa bukan bunda saja penyebab menurut kelahiran prematur, akan tetapi ayah juga bisa mengakibatkan hal ini terjadi.

Depresi ayah bisa mengakibatkan lahirnya bayi prematur

Sebuah penelitian yg dilakukan dalam Sweda ini,  dilaporkan dalam  Journal of Obstetrics and Gynaecology (BJOG), melibatkan lebih menurut 350 ribu kelahiran yg terjadi antara tahun 2007 hingga 2012 meneliti mengenai syarat depresi dalam ayah & bunda beserta insiden bayi sangat prematur (kelahiran antara 22 hingga 31 minggu) atau bayi prematur sedang (kelahiran 32 hingga 36 minggu). Pada penelitian ini melibatkan orangtua yg mengalami depresi, yg diketahui menurut konsumsi antidepressan atau orangtua yg sudah mengalami depresi 12 bulan sebelum kelahiran atau waktu trimester kedua.  

Depresi yg terjadi dalam bunda memang sudah usang dikaitkan beserta kelahiran prematur, menurut output penelitian tadi diketahui bahwa bunda yg mengalami depresi ketika kehamilan memiliki risiko 30% hingga 40% melahirkan bayi prematur sedang. Sementara, depresi yg terjadi dalam ayah,  bisa menaikkan risiko kelahiran prematur sebesar 38%. Hasil penelitian tadi juga menyatakan bahwa depresi yg terjadi dalam ayah cenderung mengakibatkan kelahiran bayi sangat prematur, yaitu kelahiran yg terjadi waktu minggu ke 22-31.

Ayah depresi mengakibatkan bunda mengalami depresi juga

Hubungan yg paling mungkin buat menjawab mengapa depresi dalam ayah bisa mengakibatkan kelahiran bayi prematur, adalah ayah yg mengalami depresi mengakibatkan bunda mengalami depresi. Calon ayah yg depresi adalah dilema psikososial yg sangat berbahaya & berdampak dalam peningkatan stress dalam bunda hamil. Kondisi ini akan mengakibatkan calon ayah menjadi lebih praktis murka & emosional, yg bisa mengakibatkan tekanan dalam istri yg sedang hamil. Selain itu, stress yg dialami bunda hamil juga bisa diakibatkan alasannya kurangnya perhatian & dukungan menurut suami yg sedang depresi. Sementara, emosi yg nir stabil dalam bunda hamil bisa menghipnotis kesehatan janinnya, bahkan hingga keguguran. Depresi yg terjadi dalam calon ayah juga dilaporkan bisa mengakibatkan bunda hamil mengalami preeklampsia & aneka macam komplikasi kehamilan lain yg bisa berbahaya bagi kesehatan bunda juga janin.

Teori lain yg bisa menjawab insiden ini adalah teori epigenetik, yaitu perubahan genetik dalam calon ayah yg bisa diturunkan ke generasi-generasi berikutnya. Beberapa pakar mengatakan bahwa depresi bisa membarui gen yg masih terdapat dalam sperma calon ayah. Berubahnya gen ini bisa menimbulkan aneka macam implikasi, misalnya berat badan lahir rendah, stigma lahir, Down syndrome, autisme, & kelahiran prematur dalam bayi.
loading...

0 komentar untuk Hati-Hati, Depresi Pada Ayah Bisa Menyebabkan Bayi Prematur