Kenapa Orangtua Sebaiknya Tidak Menyelimuti Bayi Saat Tidur

Untuk melindungi bayi berasal terpaan angin malam atau dinginnya AC, naluri orangtua mungkin memerintahkan Enda segera menyelimuti tubuh si mini selagi dia tidur. Meski niatnya baik, akan namun tahukah Enda timbul bahaya yg mengintai keselamatannya kalau bayi tidur pakai selimut?

Membiasakan bayi tidur pakai selimut tingkatkan risiko kematian mendadak

Beragam studi sudah membagikan bahwa membiasakan menidurkan bayi pakai selimut, meski yg berbahan lembut sekalipun, bisa menaikkan risiko kematian bayi mendadak alias SIDS (Sudden Infant Death Syndrome) hingga lima kali lipat, terlepas berasal mirip apa posisi tidur bayi waktu itu.

Permukaan selimut yg lebar dan tergolong berat bisa menutup paras bayi menjadi akibatnya membuatnya kesulitan bernapas. Hal ini acapkali terjadi ketika bayi menggerak-gerakkan kakinya selama tidur, menjadi akibatnya akbar kemungkinannya selimut menutup paras atau bahkan mencekiknya dan kepada akhirnya bisa menaikkan risiko bayi mati lemas.

Bantal juga berbahaya buat bayi

Meski penyebab niscaya berasal SIDS belum begitu diketahui, para pakar kesehatan anak mewanti-wanti para orangtua buat menerapkan adat tidur yg kondusif bagi bayi. Salah satunya dengan membiarkan bayi tidur sendiri kepada kawasan tidurnya.

Menidurkan bayi kepada kawasan tidur yg sama dengan Enda dan pasangan, atau menghias kawasan tidur bayi dengan bantal-bantal, selimut, atau boneka fauna bisa menaikkan risiko bayi meninggal mendadak (SIDS), entah output tertindih tubuh Enda/pasangan atau tercekik bantal dan selimutnya.

Rekomendasi ini dirancang sinkron output studi yg dilakukan sang American Academy of Pediatric (APP). Mereka menemukan bahwa setengah berasal populasi bayi kepada Amerika Serikat yg masih tidur beserta orangtua kepada satu kawasan tidur atau kawasan tidurnya dihiasi bantal dan pernak-pernik ialah grup bayi tang paling tinggi risiko SIDS. Anjuran ini juga diamini sang tim pakar berasal National Infant Sleep Position Study yg melakukan survei kepada orangtua terkait kawasan tidur bayi dan adat tidur bayi mereka semenjak tahun 1993 hingga 2010.

Lantas, kapan bayi boleh memakai selimut dan bantal waktu tidur?

Sebaiknya jangan abaikan bayi tidur pakai selimut hingga minimal usianya 12 bulan. Setelah usia 12 bulan umumnya bayi sudah bisa berguling sendiri buat berganti posisi dan memiliki kontrol motorik tangan yg nisbi baik buat bisa memindahkan selimut berasal paras mereka.

Sedangkan penggunaan bantal kepada bayi disarankan waktu bayi sudah menginjak usia dua tahun. Pada usia ini, bayi sudah dirasa bisa beranjak dengan leluasa menjadi akibatnya jikalau timbul bantal yg menutupi mukanya maka dia sudah bisa menyingkirkannya. Meskipun timbul aneka macam macam bantal, mulai berasal bentuk, rona, dan gambar, tersedia buat bayi, Enda usahakan permanen memilih bantal yg mini dan datar menjadi akibatnya bisa menopang lehernya dengan baik.

Pada kepada dasarnya, pilihan terbaik ialah menempatkan bayi tidur kepada atas kasur polos tanpa selimut dan bantal, termasuk boneka dan mainan bayi lainnya hingga usia bayi sinkron dengan yg disebutkan kepada atas. Namun bukan berarti Enda tega membiarkan bayi tidur tanpa selimut dan kedinginan kepada malam hari. Enda permanen bisa melindungi bayi dengan mengenakannya kantong tidur yg bisa menghangatkan tubuh bayi.

Kantong tidur bayi ini umumnya berupa kostum panjang yg menutupi semua bagian tubuh, termasuk tangan dan kaki. Pakaian ini lebih kondusif alasannya tak akan menutupi paras ketika bayi beranjak-motilitas waktu tidur.

Berikut ini beberapa rekomendasi berasal AAP agar bayi Enda bisa tidur dengan nyaman kepada tempat tinggal:

Hindari penggunaan keranjang spesifik bayi yg dilengkapi dengan bumper cot (bantalan buat melapisi dinding keranjang bayi), sleep positioner, matras spesifik, atau hal lain yg acapkali dianggap bisa mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak. AAP beropini bahwa perangkat tadi tak hanya gagal melindungi bayi Enda, namun juga menaikkan risiko bayi Enda tercekik atau sesak napas waktu menggunakannya.
Posisikan tidur bayi dalam keadaan posisi telentang dan selalu awasi pergerakkannya.
Jangan membawa bayi Enda tidur kepada sofa atau kepada kursi alasannya bisa berbahaya jikalau Enda ikut tertidur. Ini sama halnya buat tak menyusui bayi waktu Enda mengantuk.
Jauhkan bayi berasal asap rokok ataupun polusi.

loading...

Penulis: upiknugroho8117