Di usia berapa sebaiknya bayi makan es krim?
Sah-sah saja bagi orangtua untuk memberikan bayi makan es krim sesekali, asalkan usia si kecil telah di atas 1 tahun. Pada usia 1 tahun, bayi telah boleh mulai diperkenalkan dengan makanan olahan dari susu seperti keju, mentega, termasuk pula es krim. Pengenalan aneka macam macam rasa & tekstur makanan akan semakin memperkaya indera pengecapnya.
Yang harus diperhatikan sebelum membolehkan bayi makan es krim
Yang harus diperhatikan, meski es krim yang dijual di pasaran didesain dari susu & telah melewati proses pasteurisasi untuk membunuh bakteri, jangan lupa bahwa ada kandungan lain yang tak baik untuk bayi & mungkin pula dapat memicu alergi makanan atau bahkan tersedak. Misalnya saja potongan harga kacang, buah-buahan, atau kepingan cokelat.
Bahkan susu sapi sebagai komposisi utama es krim itu sendiri pun dapat memicu gangguan pencernaan dalam anak yang memang sensitif atau intoleran terhadap laktosa. Pasalnya, susu sapi memang lebih sulit untuk dicerna oleh bayi. Hal tadi dapat menyebabkan penumpukan gas berlebih, memicu nyeri perut atau kolik. Gula, madu, karamel, pengawet, & pewarna tambahan yang mungkin ikut diolah ke dalam es krim pun harus Anda pertimbangkan baik-baik sebelum membolehkan bayi makan es krim.
Srelain itu, sosialisasi rasa cantik es krim yang terlalu dini dalam anak dapat membuatnya tumbuh ketagihan gula sehingga anak cenderung suka pilih-pilih makanan; hanya mau makanan dengan rasa yang itu-itu saja (cantik). Akibatnya, anak yang suka sekali dengan makanan cantik akan terus-terusan makan makanan cantik, sehingga membuatnya berisiko mengalami gigi berlubang. Selain itu, sering makan makanan cantik pula dapat meningkatkan risiko diabetes mellitus tipe 2.
Tips waktu memberikan es krim dalam bayi Anda
Coba konsultasikan kepada dokter anak Anda sebelum Anda membolehkan bayi makan es krim untuk yang pertama kalinya. Beberapa tips berikut dapat Anda jadikan panduan waktu akan memberikan es krim dalam bayi.
1. Perhatikan kebersihan
Kebanyakan es krim yang dijual di pasaran telah dipasteurisasi untuk membunuh bakteri, akan tetapi Anda harus tetap memperhatikan tempat di mana Anda membeli es krim tadi. Pastikan kulkas tempat penyimpanan es krim tadi bersih. Tempat penyimpanan pula sangat berpengaruh karena bakteri dapat hidup di tempat penyimpanan yang kotor. Penggunaan air untuk membuat es pula perlu diperhatikan. Pastikan air yang dipakai pula bersih. Air yang kotor dapat menyebabkan infeksi saluran cerna.
2. Cek komposisinya
Baca komposisi yang terkandung dalam es krim sebelum memberikannya kepada bayi Anda. Mengapa? Karena biasanya makanan kemasan atau makanan instan mengandung gula & garam tersembunyi. Sebaiknya bacalah dulu berita nilai gizi dalam kemasan & lihat berapa kandungan gula & garam (natrium) dalam makanan kemasan tadi sebelum Anda membelinya.
Juga, cermati bahan-bahan pendukung lainnya. Beberapa bahan makanan yang terkandung mungkin bisa mencetuskan alergi dalam anak, apalagi andai istilah bayi Anda memang memiliki alergi makanan.
3. Jangan terlalu banyak
Mulailah dengan suapan yang kecil, sedikit demi sedikit. Jangan memberi es krim kepada bayi Anda terlalu banyak. Kandungan gula dalam es krim dapat mengakibatkan kerusakan gigi & berat badan berlebih dalam bayi Anda nantinya. Berikan hanya sekitar 1-2 sendok makan & frekuensinya tak lebih dari 1-2 kali per minggu.
4. Berikan makanan alternatif lainnya
Bika bayi Anda menyukai es krim, Anda pula dapat memberikan bayi Anda makanan alternatif lainnya seperti buah-buahan segar, yogurt, smoothies, & supaya-supaya. Selalu pastikan si kecil mendapat asupaan makanan yang sehat & seimbang, di samping camilan es krimnya. Coba bekukan juz buah atau puree pepaya favoritnya sehingga waktu bayi Anda memakannya, makanan tadi jadi mirip dengan es krim.
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk Di Usia Berapa Bayi Sudah Boleh Makan Es Krim