Cuci Muka Tidak Perlu Selalu Pakai Sabun Muka

Cuci Muka Tidak Perlu Selalu Pakai Sabun Muka
Mencuci muka adalah aktivitas yg wajib dilakukan, terutama bagi Knda yg memakai makeup, Knda yg beraktivitas dalam luar ruangan, atau Knda yg acapkali berkeringat. Namun, Knda mungkin pernah mendengar bahwa sabun & pembersih paras mengandung komponen berbahaya yg sanggup menimbulkan kerusakan dalam kulit dalam penggunaan jangka waktu yg panjang, terutama jikalau Knda memakai sabun yg nir didasarkan  bareng paras Knda. Apa saja efek samping penggunaan sabun waktu cuci muka? Bagaimana penyelesaiannya? Untuk menemukan jawabannya, yuk kita lihat beberapa isu berikut adalah.

Mengapa aku nir wajib memakai sabun ketika cuci muka?

Alasan 1: Kulit paras mengandung asam, sedangkan sabun berbasis alkaline (basa)

Pelindung kulit alami Knda mengandung mantel asam. Ketika skala pH memberitahuakn nomor 7, maka itu artinya netral. Apapun yg berada dalam bawah nomor itu artinya asam, sedangkan yg dalam atasnya artinya basa. Keseimbangan pH kulit kita artinya antara 4 & 6,lima, bahkan waktu syarat kulit sangat berminyak. Di sisi lain, sabun mengandung basa yg sangat antagonis bareng syarat kulit alami kita. Jadi, jikalau Knda memakai sabun dalam kulit  Knda, maka dia akan mengganggu ekuilibrium pH & mantel asam. Itulah yg memproduksi syarat kulit paras Knda lebih buruk. Oleh karenanya, yg terbaik artinya mengurangi penggunaan sabun dalam paras Knda ketika mencuci muka.

Alasan 2: Sabun memproduksi kulit kemarau

Meskipun kulit Knda sangat berminyak, bukan berarti Knda wajib memakai sabun dalam paras Knda. Sabun melucuti kulit menurut minyak alami & membuatnya kencang & kemarau. Bika Knda merasa bahwa kulit Knda berminyak, Knda sanggup memakai pembersih paras yg spesifik buat syarat kulit Knda. Sehingga, dia sanggup menghilangkan minyak & kotoran, akan tetapi nir mengganggu ekuilibrium pH kulit. Mencuci paras bareng sabun yg nir didasarkan  buat paras sama bareng mencuci paras bareng deterjen.

Alasan tiga: Sabun yg galat sanggup merusak kulit

Mencuci paras bareng produk yg galat sanggup menimbulkan paras tampak kusam, lusuh, & berkerut. Knda wajib memakai pembersih paras yg cocok buat kulit Knda & memastikan bahwa seluruh bahan-bahan kondusif digunakan dalam syarat paras Knda. Namun, jikalau Knda memakai sabun atau pembersih yg galat, maka dia akan merusak kulit Knda, meskipun kulit terlihat higienis.

Cobalah mencuci muka bareng memakai air saja

Apa yg nir diketahui sang poly orang artinya bahwa kelembapan dalam kulit Knda nir tiba menurut luar. Pada kenyataannya, kelembapan secara alami berasal menurut dalam tubuh. Lapisan kulit permukaan memainkan bagian terpenting buat itu, akan tetapi waktu Knda menggosok paras Knda memakai sabun & membuatnya berbusa, maka lapisan atas kulit akan meninggal atau mengalami kerusakan. Ini artinya galat satu alasan primer mengapa Knda wajib mencuci muka bareng air saja.

Langkah 1: Cuci paras bareng suhu air yg pasti

Tidak seluruh air cocok digunakan buat mencuci muka. Air yg terlalu panas atau terlalu dingin akan memproduksi kulit paras kemarau. Untuk itu, Knda hanya sanggup memakai air yg hangat buat mencuci muka bareng hanya memakai air. Cara yg terbaik artinya bareng mengungkep air hingga matang agar seluruh kuman meninggal, kemudian diamkan beberapa ketika hingga suhu air suam-suam kuku & terasa nyaman utuk digunakan.

Langkah 2: Tambahkan garam ke dalam air

Garam adalah antibakteri alami, menjadi akibatnya segala macam kotoran & bakteri penyebab jerawat akan hilang jikalau Knda menambahkannya dalam air buat mencuci muka. Cukup aduk homogen garam dalam air, kemudian basuh paras Knda memakai itu. Hal ini juga sanggup membantu dalam pengelupasan & pengencangan kulit.

Langkah tiga: Oleskan sedikit minyak zaitun dalam paras

Knda sanggup melembapkan kulit bareng mengoleskan 2 tetes minyak zaitun dalam paras Knda. Biarkan selama 15 menit sebelum Knda mencucinya bareng air hangat. Knda juga sanggup membiarkannya selama yg Knda inginkan jikalau nir terasa lengket dalam kulit.

Langkah 4: Tambahkan gula dalam air 2 kali seminggu

Knda juga sanggup mengelupas kulit Knda selama 2 kali seminggu bareng memakai gula menjadi pengganti garam. Menambahkan gula setidaknya 2 kali seminggu sanggup memproduksi dampak yg optimal. Hanya bareng menambahkan segelintir gula ke dalam air & mengaduknya, kemudian mencuci muka memakai air tadi, sanggup memproduksi kulit halus & elastis.

BACA JUGA:

Apakah Knda Mencuci Muka Dengan Cara yg Salah?
Apa Bedanya Sabun Muka Pria & Wanita?
10 Kesalahan Mencuci Muka yg Membuat Knda Jerawatan
loading...

0 komentar untuk Cuci Muka Tidak Perlu Selalu Pakai Sabun Muka