9 Penyebab Kencing Berdarah yang Harus Diwaspadai

Pernahkah Enda mengalami kencing berdarah? Kencing berdarah nir sanggup Enda sepelekan, lho. Kencing berdarah sanggup menjadi menerangkan adanya problem dalam saluran kencing, ginjal, atau prostat Enda. Enda perlu mengetahui apa penyebabnya agar mengetahui cara pengobatan yg pasti.

Hematuria atau biasa dikenal menjadi orang Indonesia menjadi kencing berdarah ialah syarat ketika urine mengandung sel darah merah. Urine menjadi berwarna pink, merah, atau merah gelap yg relatif kecokelatan. Urine normal nir akan mengandung sel darah sama sekali. Biasanya Enda nir mencicipi sakit, akan tetapi dalam beberapa problem, munculnya kencing Enda sanggup sangat sakit.

Seperti yg sudah Enda ketahui, rona urine memang sanggup berubah-ubah. Makanan eksklusif yg warnanya pekat, kecukupan air putih, & olahraga sanggup merubah rona urine buat ad interim. Biasanya ini akan hilang dalam beberapa hari.

Selain itu, perubahan rona urin biasa ditimbulkan sang obat-obatan misalnya pencahar & beberapa antibiotik misalnya nitrofurantoin & rifampicin.

Sering kali kencing berdarah akan timbul secara datang-datang tanpa terdapat tanda atau tanda-tanda lain sebelumnya. Bahkan, darah dalam urine Enda sanggup jadi nir akan terlihat beserta mata telanjang. Sel darah baru akan terlihat beserta tes dalam laboratorium. Ini yg dikenal menjadi beserta hematuria mikroskopik.

Kapan aku wajib segera memeriksakan kencing berdarah ke dokter?

Enda perlu menemui dokter segera sesudah Enda menyadari terdapat darah dalam urine Enda. Apalagi kalau Enda jangan lupa bahwa Enda nir menyantap masakan atau menggunakan obat-obatan yg merubah rona urine yg sudah disebutkan dalam atas. Bisa jadi terdapat yg bermasalah beserta jaringan atau organ dalam lebih kurang salurah urin Enda.

Penyebab kencing berdarah yg perlu anda ketahui

Ada beberapa penyebab kencing berdarah. Berikut ini ialah beberapa misalnya.

1. Infeksi kantung kemih

Cystitis akut atau yg biasa dikenal menjadi beserta infeksi kantung kemih akan membangun penderitanya sakit ketika sedang mengeluarkan urin. Ini terjadi dalam usia dewasa. Namun dalam bayi atau anak-anak, infeksi ini sanggup saja terjadi. Basanya bayi atau anak-anak akan mendapatkan demam, rasa sakit ketia sedang pipis & terkadang rasa sakit dalam perut bagian bawah

dua. Infeksi ginjal

Pyelonephritis atau infeksi ginjal memiliki tanda-tanda demam & menggigil. Terkadang Enda akan mencicipi sakit dalam punggung bagian bawah karena dalam sanalah letak ginjal Enda.

tiga. Peradangan dalam saluran kemih

Urethritis atau peradangan dalam saluran kemih (uretra) biasa ditimbulkan sang penyakit menular seksual misalnya klamidia. Saluran ini menjadi jalan munculnya urine menurut kantung kemih. Penyakit ini sanggup diikuti beserta rasa sakit ketika buang air mini & bau urine yg sangat menyengat.

4. Batu ginjal

Batu ginjal jua sanggup menyebabkan kencing berdarah. Ketika batu ginjal keluar karena terdorong urine, sanggup jadi Enda nir akan merasa apa-apa. Enda nir akan sadar sampai batu merusak munculnya urine.

Namun, munculnya batu ginjal jua sanggup menyebabkan rasa sakit yg luar biasa dalam lebih kurang perut bagian bawah & panggul. Ini sanggup menyebabkan munculnya darah yg terlihat ataupun darah yg jumlahnya sedikit & nir sanggup dicermati kasat mata.

lima. Glumerulonefritis

Glumerulonefritis atau pendarahan dalam glomerulus sanggup menyebabkan kencing Enda keluar darah. Glomerulus adalah jaringan kapiler penyususun ginjal yg berfungsi menjadi penyaring pertama dalam proses pembuatan urine.

6. Pembengkakan kelenjar prostat

Pembengkakan kelenjar prostat biasa terjadi dalam pria yg sudah berusia lanjut. Gejala yg biasa mengikuti ialah asa tidak sporadis buang air mini akan tetapi kesulitan ketika akan membuangnya & mengosongkan kandung kemih.

7. Kelainan karena penyakit

Beberapa kelainan dalam darah misalnya kurang darah sel sabit & kelainan genetik misalnya Alport syndrome yg menyerang membran penyaring dalam dalam formasi ujung saraf jua sanggup menyebabkan kencing Enda keluar darahnya.

8. Kecelakaan & olahraga yg terlalu keras

Kecelakaan atau olahraga yg teralu keras sanggup menyebabkan cedera dalam ginjal. Ketika ginjal terluka, darahnya sanggup jua terbawa keluar lewat urin.

9. Konsumsi obat-obatan

Obat anti kanker misalnya cyclophosphamide & penicilin jua sanggup menyebabkan urin berdarah. Darah yg kelihatan menurut urin sanggup terjadi kalau Enda minum obat aspirin atau heparin yg sanggup menyebabkan penggumpalan atau pengentalan darah.

loading...

Penulis: upiknugroho8117