Bagaimana Jadwal Makan yang Baik untuk Bayi Usia 6 Bulan

Bagaimana Jadwal Makan yang Baik untuk Bayi Usia 6 Bulan
Jika bayi sudah memasuki usia 6 bulan, maka ibu wajib mulai memberikannya kuliner tambahan, sebagai pendamping ASI. Tapi tidak sedikit ibu yang bingung cara memberikan kuliner pendamping ASI (MP-ASI) pada bayinya waktu anak-anak mereka menginjak usia 6 bulan. Kebanyakan dari mereka mungkin bingung kapan mereka wajib memberikan ASI dan bagaimana menentukan jam makan kuliner pendamping. Berikut adalah rekomendasi tentang jam makan bayi yang sudah berusia 6 bulan.

Kapan bayi wajib mulai diberi kuliner padat?

American Association of Pediatrics menganjurkan untuk tetap memberikan ASI kepada bayi hingga ia berusia 6 bulan. Jika Knda memberikan kuliner padat sebelum mereka berumur 6 bulan, maka dapat membuat bayi tidak menyusu dan menyebabkan produksi ASI ibu berkurang. Kondisi ini menyebabkan bayi Knda berisiko mengalami kekurangan protein, lemak, dan berbagai zat gizi lainnya.

Tetapi, jangan juga terlambat mengajarkannya makan kuliner padat, lantaran dapat menyebabkan anak Knda mengalami kasus makan. Jadi, usia 6 bulan adalah waktu yang sesuai untuk memberikannya kuliner tambahan.

Yang perlu diperhatikan sebelum mulai memberi bayi kuliner padat

Kebanyakan ibu menentukan jam makan bayi di pagi hari, sebelum mereka mulai beraktivitas dan memberikannya waktu petang hari dengan porsi yang lebih sedikit. Tetapi sebenarnya, tidak ada aturan terkait jam makan bayi yang pasti, setiap ibu dapat memberikan kuliner tambahan pada anaknya kapan saja.  

Sebelum Knda mulai menentukan jam makan bayi, Knda wajib mengetahui beberapa hal berikut:

Setiap bayi yang berusia 6 bulan masih membutuhkan sedikitnya 950 ml ASI per hari
Durasi tidur bayi yang bisa mencapai 14 jam per hari wajib terpenuhi
Jangan lupakan waktu bermain, beraktivitas fisik, serta berkegiatan di luar ruangan.

Berapa kali bayi usia 6 bulan wajib makan?

Pada usia satu tahun bayi Knda sudah mampu untuk makan kuliner padat sebanyak 6 kali sehari, yaitu:

sarapan
camilan menjelang siang
makan siang
camilan tengah hari
makan malam
camilan sebelum tidur

Setelah mengetahui semua pembagian waktu tersebut, Knda mulai bisa menyisipkan jam makan kuliner tambahan pada bayi. Walaupun begitu, Knda tidak perlu terburu-buru dalam memperkenalkan kuliner padat pada bayi Knda.

Ingat, semua butuh proses dan adaptasi, sehingga jangan paksakan bayi apabila ia menangis implikasi tidak ingin memakan kuliner yang Knda berikan saat pertama kali mencoba.

Bagaimana membuat jam makan bayi menyenangkan?

Waktu makan haruslah menjadi waktu yang menyenangkan, bukan malah membuat bayi Knda rewel dan menangis sepanjang hari. Jadi, jangan memaksakan diri untuk terus memberikan bayi Knda kuliner waktu mereka tidak menginginkannya. Ketika mereka sudah siap, pasti mereka akan mencoba sesuatu hal yang mereka anggap baru tersebut.

Kemudian, jika mereka sudah terbiasa dengan kuliner padat yang Knda berikan, namun mereka tiba-tiba menolak kuliner yang diberikan padanya saat itu, hal tersebut menandakan bahwa mereka kurang menyukainya.

Jangan putus asa, Knda wajib tetap berusaha untuk memberikannya kuliner tersebut. Tetapi apabila anak Knda mengalami penurunan nafsu makan dan terus rewel waktu jadwal makan tiba, maka Knda lebih baik membawanya ke dokter spesialis anak untuk diperiksa lebih lanjut.
loading...

0 komentar untuk Bagaimana Jadwal Makan yang Baik untuk Bayi Usia 6 Bulan