Antara Pitocin dan Misoprostol Mana Obat Induksi Persalinan yang Paling Efektif

Antara Pitocin dan
Induksi kadang dibutuhkan buat beberapa mak yg nir kunjung memberitahuakn gejala melahirkan meski waktunya sudah datang. Induksi persalinan bisa dilakukan bareng poly sekali cara, keliru satunya bareng dengan obat. Ada beberapa obat yg biasa dipergunakan buat merangsang kontraksi rahim, yaitu pitocin & misoprostol. Mari kupas satu per satu menurut 2 pilihan obat induksi persalinan ini.

Perbandingan cara kerja obat induksi persalinan

Aika syarat leher rahim belum mulai melunak, menipis, atau membuka, artinya tubuh Knda belum siap buat melahirkan. Di sinilah peran obat induksi dimulai. Pada dasarnya, baik pitocin & misoprostol berfungsi buat merangsang proses persalinan agar segera terjadi. Yang membedakan artinya cara kerja & efektivitas masing-masing obat.

Cara kerja pitocin

Pitocin sebenarnya artinya versi sintetis menurut hormon oksitosin yg diproduksi secara alami dalam tubuh. Pitocin dipergunakan buat melebarkan leher rahim, juga buat merangsang atau menaikkan kontraksi rahim.

Dokter akan menyampaikan pitosin melalui cairan infus dalam takaran rendah. Berapa poly jumlah pitosin yg dibutuhkan akan diadaptasi bareng kebutuhan Knda. Pasokan tambahan oksitosin ini akan meningkatkan kecepatan kelahiran bayi bareng memicu refleks munculnya janin & memudahkannya turun melalui jalur lahir.

Cara kerja misoprostol

Misoprostol artinya obat induksi persalinan yg bertindak misalnya hormon prostaglandin alami. Misoprostol bekerja buat memproduksi leher rahim menipis atau terbuka, sekaligus merangsang kontraksi persalinan.

Obat ini juga bisa diberikan sebagai langkah pertolongan pertama dikala leher rahim mengalami sobekan atau perdarahan parah sesudah persalinan.

Misoprostol diberikan dokter bareng cara memasukkan obat ke dalam vagina Knda, atau diberikan dalam Knda buat diminum tertentu.Namun, misoprostol yg diberikan lewat vagina lebih efektif buat mematangkan serviks & meningkatkan kecepatan kelahiran bayi dibandingkan yg dikonsumsi secara berkaitan dengan mulut. Untuk induksi persalinan, takaran yg dipergunakan artinya 25 mcg lewat vagina setiap 4 hingga 6 jam.

Mana yg bekerja lebih cepat?

Dri lima.400 perempuan yg diuji secara rambang, lebih menurut 45 orang lebih efektif dengan misoprostol yg dimasukkan lewat vagina ketimbang oksitosin. Kondisi ini dipandang menurut pengaruhnya terhadap kelahiran dalam waktu 24 jam.

Tingkat persalinan sesar bareng misoprostol vagina juga lebih rendah dibandingkan bareng bantuan gratisoksitosin saja. Namun, belum bisa dipastikan apakah misoprostol terbukti sebagai obat yg paling efektif dalam induksi persalinan.

Mana yg lebih efektif mengurangi rasa sakit?

Secara garis akbar, ke 2 obat induksi persalinan ini sama-sama membantu merangsang kontraksi rahim. Namun oksitosin artinya obat yg lebih efektif buat membantu mengurangi rasa sakit melahirkan. Penggunaan oksitosin dalam persalinan akan memicu tubuh buat melepaskan endorfin. Endorfin adalah hormon penghilang rasa sakit alami, yg bisa membantu Knda buat mengatasi rasa sakit dikala kontraksi.

Ketika Knda dengan misoprostol, imbas yg tidak sporadis terjadi ialah adanya kelainan kontraksi uterus misalnya sindrom hypertonus (kontraksi otot rahim berlebih) & hiperstimulasi (kontraksi yg berlangsung lebih usang menurut 90 detik atau lebih menurut lima kontraksi dalam 10 menit).

Kejadian hiperstimulasi tergantung dalam takaran misoprostol & frekuensi pemberiannya. Efek misalnya mual, muntah bisa saja terjadi akan tetapi nisbi sporadis. Komplikasi penggunaan misoprostol mencakup robeknya rahim yg diakibatkan kontraksi yg terlalu bertenaga & usang hingga kematian janin. Namun, nomor terjadinya komplikasi terbilang rendah.

Aika dibandingkan bareng oksitosin, bantuan gratismisoprotol lebih memberi imbas yg menyakitkan. Namun umumnya hal ini bisa diatasi bareng membarui posisi tidur mak & bantuan gratisoksigen bareng masker paras.

Oksitosin membantu membuat ikatan batin antara mak & bayi

Oksitosin juga diklaim hormon cinta. Itu sebabnya kadar oksitosin tinggi dalam tubuh akan membantu mak membuat ikatan batin bareng anaknya yg baru lahir. Sementara itu, misoprostol justru menghambat divestasi hormon oksitosin alami yg bisa mengganggu proses ini. Pasalnya, misoprostol nir bekerja hingga ke otak misalnya oksitosin alami.

Aika Knda mempertimbangkan buat dengan obat induksi persalinan, konsultasikan dulu bareng dokter Knda buat mengetahui manfaat & risikonya buat syarat Knda.
loading...

0 komentar untuk Antara Pitocin dan Misoprostol Mana Obat Induksi Persalinan yang Paling Efektif