Survei yang dilakukan Bureau of Labor Statistics menunjukkan, biasanya yang menyelesaikan pekerjaan rumah adalah kaum wanita dibandingkan kaum laki-laki. Pekerjaan, pernikahan, anak-anak, & memberi nafkah famili adalah hal yang penting. Namun sebaiknya jangan sampai hanya wanita & ibu yang mengontrol semuanya.
Tidak bisa mencari waktu untuk dihabiskan beserta? Tips sederhana & efektif berikut ini akan membantu Anda mengurangi jadwal padat Anda & meningkatkan kualitas waktu Anda beserta famili.
1. Buat daftar aktivitas Anda
Buat tiga kategori dalam daftar aktivitas yang harus dilakukan pada rumah. Pertama adalah yang wajib dilakukan Anda sendiri. Kedua adalah hal yang tidak wajib dilakukan & bisa Anda kerjakan nanti. Terakhir adalah pekerjaan yang bisa dilakukan oleh orang lain selain Anda, misalnya suami atau pembantu rumah tangga atau anggota famili yang lain.
2. Manfaatkan apa yang Anda miliki
Manfaatkan semua yang bisa Anda manfaatkan. Misalnya jika Anda punya pengasuh, Anda bisa menyuruhnya menyiapkan makan malam, merapikan mainan, membuang sampah, & sebagainya. Cari tahu pula apakah tempat laundry langganan Anda memiliki jasa antar & sesuai dengan kantong Anda. Berusahalah untuk mengurus semua pekerjaan sekaligus didasarkan lokasi secara berurutan sehingga Anda tidak harus bolak-balik sana-sini untuk mengurusnya. Aika ada kerabat yang ingin membantu Anda, Anda tak perlu malu-malu untuk menerimanya. Beri mereka arahan yang jelas mengenai apa yang harus mereka lakukan. Namun Anda harus ingat untuk tidak memanfaatkan kebaikan orang lain & ingat untuk memberi ungkapan terima kasih, seperti sekadar mengajak makan beserta atau memberi upah.
3. Ajak anak bekerja sama
Ajak anak Anda untuk ikut membantu Anda menyelesaikan pekerjaan rumah. Tangan mereka mungkin masih terlalu kecil & hasilnya pun akan berantakan. Namun saat Anda mengajak anak untuk ikut mengerjakan pekerjaan rumah, akan ada ikatan batin yang terbentuk pada antara Anda & si kecil, & aktivitas ini mampu membiasakan mereka dengan pekerjaan rumah. Pekerjaan ibu bukanlah sebagai asisten rumah tangga, melainkan mengajarkan anak untuk berdikari. Bahkan anak kecil sudah bisa melakukan pekerjaan kecil seperti merapikan mainan mereka. Buatlah permainan membersihkan rumah yang diikuti semua anggota famili.
4. Kurangi aktivitas yang membuang-buang waktu
Aika Anda sering kehilangan barang yang amat penting & relatif sering dipergunakan seperti sepatu & kunci, buatlah tempat khusus untuk meletakkan barang tersebut agar lebih mudah dicari. Letakkan kunci pada gantungan dari paku atau keranjang kecil yang Anda letakkan dekat pintu masuk. Agar besok paginya Anda tidak pusing sebab banyak hal yang ternyata masih belum selesai, pastikan pada malam hari sebelumnya Anda sudah mengecek keperluan untuk besok pagi seperti baju, sepatu & lainnya. Aika Anda harus mengecek pekerjaan & email, cobalah untuk melakukannya ketika anak sudah tidur atau sebelum anak Anda bangun. Sama ketika Anda harus menelepon atau menjawab, tunggu sampai anak Anda tidur terlebih dahulu.
5. Buat pekerjaan Anda lebih efisien
Produktivitas pada kantor akan membuat Anda lebih santai jika berada pada rumah. Anda bisa menyelesaikan pekerjaan dari mana saja & tidak harus dari kantor. Tanyakan pada atasan apakah Anda bisa tiba lebih awal atau lebih telat, atau apakah Anda bisa bekerja dari rumah seminggu sekali. Sebelum menemui atasan Anda, tanyakan terlebih dulu pada bagian HRD apakah permintaan Anda masuk akal. Aika ada dinas ke luar kota yang Anda rasa memakan waktu terlalu banyak, coba berikan saran lain seperti izin tidak ikut, atau ikut lain waktu sebagai pengganti, atau Anda ikut berpartisipasi lewat Skype.
6. Andalkan teknologi
Menggunakan berbagai software seperti Go-Jek atau Happy Fresh mampu berhemat waktu & uang dengan membeli bahan makanan & kebutuhan pokok tanpa harus meninggalkan rumah.
Untuk menghindari tabrakan jadwal & menentukan waktu luang, aturlah tanggal-tanggal penting seperti pertemuan pengajar-orangtua, liburan sekolah, kunjungan lapangan, & perjalanan bisnis ke dalam kalender pada smartphone Anda. Download sebuah software yang bisa melakukan sinkronisasi kalender seluruh anggota famili pada smartphone yang berbeda.
7. Rapel makan malam
Aika Anda memasak untuk makan malam, cobalah buat 2 kali lipat dari resep biasa & simpan separuhnya pada kulkas. Carilah resep yang mudah untuk semua anggota famili dari internet. Cobalah buat kulkas Anda penuh dengan sayuran & buah-buahan beku; jika Anda lupa membeli sayur segar atau jika Anda tidak sempat memasak, Anda bisa langung mengambil makanan beku pada kulkas. Ini pula bisa dilakukan jika Anda sedang malas, & hanya ingin makan pizza malam hari ketika Anda harus lembur pada tempat kerja & tidak punya waktu untuk memasak.
8. Kenali diri & prioritas Anda
Ketika Anda tak berusaha untuk menjadi ibu & wanita karir yang sempurna, Anda malah bisa meluangkan lebih banyak waktu. Berhenti membandingkan diri Anda dengan ibu sempurna (yang hanya ada dalam mitos) yang bisa menyeimbangkan diri pada tempat kerja & pada rumah tanpa cela. Cari tahu apa saja prioritas Anda & raihlah.
Karena prioritas masing-masing orang berbeda, lakukan hal-hal yang membantu Anda merasa senang & tidak stress. Aika Anda merasa lebih tenang saat tidak ada kertas berserakan pada meja makan, ajak anak-anak dalam membantu Anda membersihkannya.
9. Buat tradisi baru
Jangan menunggu waktu liburan untuk tetap mendekatkan diri dengan anak & famili. Sarapan beserta hari Minggu, main game beserta pada hari Jumat, berbelanja pada akhir pekan, atau berkebun bisa mendekatkan famili. Coba makan malam pada luar beserta paling tidak seminggu sekali. Sebaiknya Anda tidak menjadwalkan aktivitas pada luar jadwal famili, sebab waktu untuk famili sangat penting.
Apapun tradisi yang Anda pilih, pastikan semua orang, termasuk orangtua, menghargai waktu yang telah ditetapkan. Setiap orang tidak menggunakan ponsel pada meja makan, mislanya. Tidak ada SMS, tidak ada Facebook, & tidak ada TV. Jangan biarkan jadwal lain mengatur Anda. Bersenang-senanglah & nikmati waktu beserta famili.
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk 9 Cara Memaksimalkan Waktu Untuk Keluarga