7 Refleks yang Harus Dimiliki Bayi yang Baru Lahir

Refleks artinya gerakan yang sifatnya involunter alias nir disengaha. Refleks bayi umumnya berupa gerakan yang bersifat spontan dan terjadi dalam aktivitas bayi sehari-hari. Selain itu, masih terdapat maupun refleks yang memang artinya respon sumber stimulus yang diberikan.

Refleks nayi yang baik mengindikasikan aktivitas saraf dan otak bayi yang normal. Beberapa refleks hanya ditemukan dalam waktu tertentu di perkembangan bayi. Refleks tersebut nantinya bisa hilang beserta sendirinya ketika bayi mencapai usia tertentu.

Apa saja refleks yang dimiliki bayi yang baru lahir?

Refleks yang terjadi dalam bayi baru lahir dikenal menjadi beserta refleks primitif. Seperti apa refleks yang terjadi dalam bayi baru lahir? Mari kita bahas satu per satu.

1. Rooting reflex

Refleks ini terjadi ketika Anda menyentuh pinggir mulut bayi Anda. Bayi akan mengikuti arah sentuhan tersebut sambil membuka mulutnya. Hal ini membantu bayi ketika beliau sedang ingin menyusu. Refleks ini terdapat semenjak lahir dan bertahan sampai usia 3-4 bulan.

2. Refleks menghisap (sucking reflex)

Ketika permukaan atau langit-langit mulut bayi disentuh, bayi akan mulai menghisap. Refleks menghisap mulai terdapat ketika usia 32 minggu kehamilan dan menjadi paripurna ketika usia 36 minggu kehamilan. Oleh alasannya adalah itu, bayi prematur umumnya belum bisa menghisap beserta baik.

3. Refleks moro

Refleks moro umumnya terdapat ketika bayi terkejut. Ketika bayi Anda terkejut contohnya alasannya adalah bunyi yang berisik atau gerakan yang terjadi secara datang-datang, bayi akan mengeluarkan refleks ini. Bayi akan melakukan gerakan beserta memanjangkan lengan dan menekuk kakinya. Refleks ini terdapat semenjak lahir dan bertahan sampai usia 4 bulan.

4. Asymmetric tonic neck reflex

Ketika kepala bayi menengok ke satu sisi, beliau akan memanjangkan lengan di sisi yang sama. Sebaliknya, lengan dalam sisi yang antagonis akan ditekuk. Refleks ini terdapat semenjak lahir dan bertahan sampai usia 2 bulan.

lima. Refleks menggenggam (palmar grasp reflex)

Refleks menggenggam dalam bayi terdapat ketika Anda menyentuh telapak tangannya. Bayi akan menutup jari-jarinya misalnya gerakan menggenggam. Refleks ini terdapat semenjak lahir dan bertahan sampai usia 3-4 bulan.

6. Refleks Babinski

Refleks Babinski terdapat ketika Anda menggaruk telapak kaki bayi Anda. Jempol bayi akan mengarah ke atas dan jari-jari kaki lainnya akan terbuka. Refleks ini menetap sampai usia 2 tahun.

7. Stepping reflex

Refleks ini maupun dikenal beserta istilah walking/dance reflex alasannya adalah bayi terlihat misalnya melangkah atau menari ketika beliau diposisikan dalam posisi tegak beserta kaki yang menyentuh tanah. Refleks ini terdapat semenjak lahir dan terlihat paling jelas sesudah usia 4 hari.

Apa yang terjadi apabila bayi nir bisa melakukan refleks tersebut?

Jika refleks bayi tersebut nir terjadi, hal tersebut bisa ditimbulkan sang alasannya adalah syok ketika proses kelahiran, obat-obatan, ataupun suatu penyakit. Jila Anda nir melihat adanya refleks-refleks tersebut dalam bayi Anda, bawa bayi Anda ke dokter seorang ahli anak untuk diperiksa lebih lanjut.

loading...

Penulis: upiknugroho8117