7 Cara Mengatasi Jika Anak Suka Pilih-pilih Makanan

7 Cara Mengatasi Jika Anak Suka Pilih-pilih Makanan
Anak susah makan karena suka menolak kuliner apa pun, selain chicken nugget atau sosis? Atau anak Knda lebih memilih main daripada makan? Ini wajar terjadi pada anak-anak. Namun Knda sebagai orangtua tentu ingin memberikan asupan nutrisi yang baik serta relatif bagi anak Knda. Dan menghadapi anak yang suka pilih-pilih kuliner pastinya merepotkan.

Tenang, Knda tidak sendirian kok. Banyak orangtua yang khawatir tentang nutrisi yang relatif bagi anak-anak mereka yang punya kebiasaansusah makan karena seringkali pilih-pilih menu kuliner. Padahal, kebiasaan seperti ini mampu hilang pelan-pelan, terutama jikalau orangtuanya mendukung.

Seiring bertambahnya usia, sebagian akbar anak akan mulai menyadari pentingnya variasi serta nutrisi menu kuliner mereka sehari-hari. Sambil menanti saat tersebut datang, selain bersabar, Knda mampu mencoba 10 cara berikut untuk mengatasi masalah anak susah makan karena suka pilih-pilih kuliner.

Tips mengatasi anak susah makan karena pilih-pilih kuliner

1. Hargai asa anak untuk makan (atau tidak makan)

Jangan paksa anak untuk makan kalau mereka tidak lapar. Ada orangtua yang suka memaksa anaknya untuk makan sesuatu atau mencuci piringnya sendiri. Hal ini cuma mampu menciptakan suasana tegang serta memicu adu mulut saat sedang makan pada meja makan famili.

Paksaan yang Knda lakukan terus menerus justru membuat anak mengaitkan aktivitas makan dengan kecemasan serta frustrasi. Anak pula cenderung lebih mengabaikan rasa kenyang serta laparnya sendiri.

Sajikan kuliner dengan porsi kecil untuk menghindari anak kekenyangan. Berilah mereka kesempatan untuk menambah porsi mereka sendiri.

dua. Taati jadwal makan rutin

Buatlah jadwal makan rutin yang teratur, misalnya sajikan kuliner berat serta kuliner ringan pada waktu yang sama setiap hari. Jila Knda membiarkan anak minum jus, susu, atau makan kuliner ringan sepanjang hari, ini mampu menurunkan nafsu makan saat waktu makan datang.

3. Bersabar dengan menu baru

Jila Knda menyajikan seporsi menu kuliner baru pada meja makan, umumnya anak-anak akan menyentuh atau mencium kuliner terlebih dulu. Setelah mencicipi, mereka mungkin menaruh kembali kuliner tersebut ke atas piring. Biasanya untuk hal tersebut, anak-anak butuh proses, sebelum akhirnya terbiasa serta mau dengan menu kuliner baru.

Knda perlu mendorong anak supaya lebih memerhatikan warna, bentuk, aroma, serta tekstur kuliner daripada cuma rasa kuliner itu sendiri. Akan lebih baik jikalau Knda menyajikan menu baru beserta dengan menu kuliner favorit anak Knda.

4. Buatlah aktivitas makan jadi menyenangkan

Sajikan brokoli serta sayuran lainnya dengan saus atau bumbu favorit. Agar lebih menarik, potong kuliner menjadi banyak sekali bentuk menggunakan cetakan kudapan manis. Tawarkan pula menu sarapan untuk disajikan sebagai makan malam. Selain itu, Knda mampu mencoba untuk menyajikan banyak sekali kuliner dengan warna cerah.

5. Ajak anak berpartisipasi menyiapkan kuliner

Jila Knda merasa anak susah makan, coba libatkan anak Knda dalam aktivitas yang berafiliasi dengan urusan makan famili. Misalnya ajak mereka berbelanja ke pasar atau ke supermarket. Mintalah kontribusi anak untuk memilih butir-buahan, sayuran, serta kuliner sehat lainnya waktu berbelanja beserta. Hindari membeli sesuatu yang menurut Knda buruk untuk dikonsumsi anak. Ketika sampai pada rumah, lakukan hal yang sama dengan melibatkan anak untuk mencuci sayuran, mengaduk adonan, atau mengatur meja makan.

6. Gunakan kreativitas Knda dalam memasak

Untuk mengantisipasi masalah anak susah makan karena menu yang tidak mereka suka, Knda wajib kreatif. Contoh, coba tambahkan brokoli cincang atau paprika hijau dalam saus spaghetti, atau taburkan irisan butir pada atas semangkuk sereal, atau campurkan zucchini serta wortel parut ke dalam bubur serta sup.

Ada baiknya hal ini dilakukan supaya anak Knda suka dengan banyak sekali kuliner sehat yang mengandung nutrisi yang baik, meskipun anak Knda sebenarnya tidak menyukai kuliner eksklusif, seperti sayur atau butir.

7. Jauhi hal yang mengganggu waktu makan

Matikan TV serta alat elektronik lainnya saat sedang makan. Hal ini akan membantu anak lebih fokus pada kuliner. Perlu diingat bahwa iklan TV mungkin pula mendorong asa anak untuk mengonsumsi kuliner anggun atau kuliner yang kurang bergizi.
loading...

0 komentar untuk 7 Cara Mengatasi Jika Anak Suka Pilih-pilih Makanan