Bukan Hanya Diabetes, Gula Juga Berbahaya Bagi Hipertensi

Bukan Hanya Diabetes, Gula Juga Berbahaya Bagi Hipertensi
Selama ini mungkin Enda menyangka bahwa garamlah yg membuahkan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Oleh karenanya, penderita tekanan darah tinggi disarankan buat selalu membatasi asupan garamnya. Bahkan, masakan buat penderita hipertensi terkesan hambar atau nir muncul cita rasanya.

Namun, jangan hanya menyalahkan garam saja. Mengapa? Karena ternyata selain garam, gula jua berpengaruh dalam hipertensi. Mungkin selama ini Enda menyangka gula hanya menjadi penyebab penyakit diabetes, akan tetapi Enda jangan galat, gula jua sanggup berpengaruh dalam hipertensi. Untuk detail, simak klarifikasi ini dia.

Pengaruh gula dalam hipertensi

Penelitian yg modern yg diterbitkan sang jurnal Open Heart membicarakan bahwa penambahan asupan gula menjadi galat satu faktor yg sanggup  menyebarkan risiko hipertensi & penyakit jantung dibandingkan asupan garam. Penelitian yg diketuai sang James J. DiNicolantonio  tadi menandakan bahwa gula dalam biasanya & fruktosa dalam khususnya memainkan peran krusial buat menyebarkan risiko hipertensi & penyakit jantung melalui poly sekali prosedur.

Menurut penelitian tadi, gula sanggup memengaruhi tekanan darah bareng cara memicu disfungsi metabolik & mempertinggi variabilitas tekanan darah, kadar kebutuhan oksigen miokard, denyut jantung, & peradangan.

Perlu Enda ketahui bahwa dalam masakan bks atau masakan olahan (yg wajib dibatasi konsumsinya bagi penderita hipertensi), nir hanya garam atau natrium saja yg terkandung dalam dalamnya, akan tetapi jua mengandung karbohidrat (gula). Mengonsumsi lebih kurang 700 mililiter minuman ringan terbukti sanggup membuahkan peningkatan homogen-homogen tekanan darah sebanyak 15/9 mmHg & denyut jantung sebanyak 9 bpm. Oleh karenanya, peneliti berkesimpulan bahwa gula lebih sanggup memengaruhi tekanan darah daripada garam.

Penelitian sang JAMA yg membandingkan antara orang yg mengonsumsi kurang berasal 10% kalori berasal gula bareng orang yg mengonsumsi 10-24,9% kalori berasal gula jua memberitahuakn bahwa orang yg mengonsumsi kalori berasal gula lebih poly mempunyai risiko 30% lebih tinggi terhadap penyakit jantung, sedangkan yg mengonsumsi 25% kalori atau lebih berasal gula mempunyai risiko 3 kali lebih akbar.

Gula sanggup mempertinggi berat badan yg berafiliasi bareng tekanan darah

Hasil penelitian DiNicolantonio jua sejalan bareng implikasi penelitian yg diterbitkan sang The American Journal of Clinical Nutrition tahun 2014. Penelitian sang Te Morenga ini memberitahuakn bahwa partisipan yg mengonsumsi gula lebih tinggi sanggup mempertinggi tekanan darah sistolik sebanyak 6,9 mm Hg & tekanan darah diastolik sebanyak lima,6 mm Hg dalam penelitian selama 8 minggu atau lebih.

Berdasarkan penelitian tadi, asupan berlebih fruktosa dalam diet, terutama berasal minuman anggun, terbukti sanggup mempertinggi protesis lemak dalam hati yg sanggup membangun peningkatan kadar trigliserida & kolesterol. Selain itu, metabolisme fruktosa dalam hati yg nir terkontrol jua sanggup membuahkan peningkatan protesis asam urat. Asam urat sendiri sanggup merangsang sistem  renin-angiotensin buat mempertinggi tekanan darah. Penelitian tadi berkesimpulan bahwa gula sanggup mensugesti tekanan darah & serum lipid secara independen karena efek gula dalam berat badan.

Terlalu poly konsumsi masakan yg mengandung gula dalam diet sehari-hari memang sanggup membuahkan kelebihan asupan kalori, yg dalam akhirnya sanggup membuahkan kelebihan berat badan. Bika Enda sudah mengalami kelebihan berat badan atau obesitas maka risiko Enda buat mengalami tekanan darah tinggi semakin akbar.Kelebihan berat badan sanggup mempertinggi kadar kolesterol & trigliserida dalam darah yg berdampak buruk buat tekanan darah.

Kesimpulan

Teori yg membicarakan bahwa gula lebih sanggup membuahkan tekanan darah tinggi mungkin masih kontroversial. Namun, yg sanggup menjadi konklusi artinya, kurangilah masakan dalam bks atau masakan yg mengandung gula tinggi agar tekanan darah Enda permanen terkontrol.

Asupan gula yg sangat tinggi dalam diet Enda tentunya nir baik buat kesehatan Enda, terlepas berasal Enda mempunyai tekanan darah tinggi atau nir. Beberapa penelitian mirip disebutkan dalam atas pun sudah menandakan bahwa pengurangan konsumsi gula, baik yg dibubuhi juga yg ditemukan dalam masakan bks, sanggup menurunkan tekanan darah tinggi & mengurangi risiko penyakit jantung.

Oleh karenanya, permanen terapkan gaya hayati sehat bareng melakukan diet seimbang, olahraga teratur, menjaga berat badan, & nir merokok buat permanen menjaga kesehatan tubuh Enda & terhindar berasal poly sekali penyakit.
loading...

0 komentar untuk Bukan Hanya Diabetes, Gula Juga Berbahaya Bagi Hipertensi