3 Jenis Alergi yang Paling Sering Menyerang Bayi (Plus Cara Mengobatinya)

Bayi rentan mengalami alergi. Alergi kepada bayi bisa ditimbulkan sang masakan, debu, atau iritan bahan kimia yg terdapat kepada dalam produk perawatan kulit bayi. Tapi kebanyakan orangtua bisa nir menyadari menandakan-menandakan-gejalanya yg awam, misalnya hidung berair, mata merah, nyeri perut, diare atau muntah, hingga rewel. Pada kasus reaksi yg lebih berat, anak bisa memperlihatkan menandakan-menandakan lainnya misalnya bunyi mengi (napas berbunyi ngik-ngik), sulit bernafas, tenggorokan & pengecap membengkak, & penurunan tekanan darah mendadak. Gejala misalnya ini dikenal beserta nama trauma anafilaktik yg bisa membahayakan nyawa. Lantas, apa saja jenis alergi kepada bayi yg paling awam?

Apa saja jenis alergi kepada bayi?

1. Eksim

1 sumber 10 bayi dilaporkan memiliki eksim. Eksim atau yg dikenal beserta dermatitis atopik adalah syarat peradangan kulit yg ditandai kulit yg kemerahan & terasa gatal. Hal ini biasa terdapat kepada anak usia 1-lima tahun.

Alergi masakan atau debu bisa menimbulkan eksim, tetapi terkadang kepada beberapa anak penyebabnya nir bisa diketahui. Untuk mengobati eksim bisa beserta cara menghindari anak Enda sumber gambaran alergen & mengoleskan salep & pelembap. Pada kasus ekstrim, anak Enda dianjurkan mengonsumsi obat pribadi yg diresepkan dokter.

dua. Dermatitis kontak

Dermatitis kontak ialah jenis alergi kepada bayi yg ditandai beserta kulit kemerahan yg terdapat segera setelah terpapar beserta suatu iritan atau pemicu alergi. Kulit bayi akan terlihat kemarau & tampak bersisik. Konsultasikan beserta doker jikalau Enda curiga menandakan-menandakan-menandakan-menandakan ini dialami anak Enda.

Pengobatan terhadap dermatitis kontak nir jauh tidak sama beserta eksim. Cegah anak Enda berada dekat sumber alergen pemicu alergi. Enda juga bisa mengoleskan krim steroid yg dijual bebas. Apabila masih berlanjut gatal Enda bisa memberikannya obat antihistamin, misalnya cetirizine.

tiga. Urtikaria kronis

Urtikaria kronis adalah reaksi alergi kepada bayi yg tergolong berat. Urtikaria terdapat ditandai beserta ruam kemerahan yg lebar setelah kontak beserta alergen. Tidak misalnya alergi kulit yg lain, urtikaria kronis nir menimbulkan kulit menjadi kemarau. Gejala lain yg terdapat diantaranya sulit bernapas atau bengkak kepada mulit & paras.

Pada kebanyakan kasus, urtikaria kronik bisa hilang beserta sendirinya selama menghindarkan diri sumber gambaran alergen. Enda bisa mengunjungi dokter buat konsultasi lebih lanjut & minta pengobatan berupa antihistamin.

loading...

Penulis: upiknugroho8117