Seperti yg ditulis kepada WebMD, membunyikan sendi jari sanggup mengakibatkan tekanan negatif yg menarik gas nitrogen ke sendi, misalnya waktu jari berbunyi krek. Ini nir berbahay,a sebenarnya. Bunyi krek sanggup juga terdengar kalau tendon mengenai jaringan karena perubahan minor dalam jalur gesekannya. Ini sanggup mengakibatkan rusaknya massa otot & perubahan motilitas.
Jila bunyi krek dibarengi beserta rasa sakit, sanggup jadi terdapat yg nir normal kepada sendi jari Enda, misalnya cedera ligamen atau perkara lainnya. Beberapa pasien beserta arthritis (peradangan sendi, umumnya sakit), bursitis, atau tendinitis umumnya mengalami bunyi krek dikarenakan adanya pembengkakan jaringan.
Yang terjadi kalau rutin membunyikan jari selama 60 tahun
Dikutip DailyMail, buat mengambarkan bahwa membunyikan sendi-sendi jari nir berbahaya, seseorang laki-laki berasal California, Donald Unger, melakukan suatu percobaan kepada dirinya sendiri.
Ia membunyikan jari kepada tangan kirinya sedikitnya 2 kali sehari, akan akan tetapi nir pernah membunyikan jari tangan kanannya. Ini dilakukan agar dia sanggup membandingkan output kepada ke 2 tangannya tadi. Sampai akhirnya setelah 60 tahun dia mengambarkan bahwa dia nir mengalami arthritis.
Saya melihat jari aku & nir terdapat tanda sedikitpun akan arthritis kepada tangan, celoteh Donald waktu mempublikasikan temuannya dalam jurnal Arthritis and Rheumatism.
Sejauh ini penelitian yg menemukan interaksi antara membunyikan jari & arthritis belum terdapat, akan tetapi kebiasaan misalnya ini belum tentu cantik juga. Penelitian lain berkata bahwa aktivitas tadi berkaitan beserta kerusakan ligamen & jaringan lunak.
Risiko gangguan fungsional tangan
Berlawanan beserta percobaan yg dilakukan Donald, penelitian lainnya yg diterbitkan dalam Annals of Rheumatic Diseases menghubungkan kebiasaan membunyikan jari beserta pembengkakan tangan & menurunnya kekuatan tangan buat memegang. Hasil penelitian ini mendorong para peneliti lainnya buat menyimpulkan bahwa kebiasaan ini menunjuk kepada gangguan fungsional tangan.
Dalam penelitian lainnya mengenai cedera yg terdapat implikasi membunyikan sendi, misalnya dijelaskan dalam American Journal of Orthopaedics, manipulasi & paksaan buat mendengar bunyi retak kepada jari sanggup berujung kepada cedera akut.
Banyak orangtua yg memberi memahami anaknya buat nir melakukan kebiasaan tadi, akan akan tetapi membunyikan kitab jari sebenarnya nir menjadi kekhawatiran para fisioterapis kecuali mungkin kalau mengakibatkan rasa nyeri atau bengkak, ungkap fisioterapis Sammy Margo.
Meskipun poly sendi yg menimbulkan bunyi, Margo menambahkan bahwa bunyi krek yg terdengar waktu Enda membunyikan sendi-sendiri jari mungkin juga terdapat kaitannya beserta nyeri atau bengkak. Itu sanggup jadi cedera atau ausnya tulang rawan, tulang rawan robek, atau osteoartritis, celoteh Margo.
BACA JUGA:
Jari keseleo
Cara menangani kesemutan kepada lengan & jari waktu hamil
Menghadapi kejang otot pasca agresi stroke
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk Sering Membunyikan Jari Tangan, Apakah Berbahaya