Bagaimana Cara Memasang Popok Bayi yang Benar Begini Urutannya

Bagaimana Cara Memasang Popok Bayi yang Benar Begini Urutannya
Kehadiran butir hati yang telah dinantikan-tunggu selama sembilan bulan artinya momen yang begitu membahagiakan, akan tetapi juga menegangkan. Bagaimana tidak, sebagai orangtua baru Anda & pasangan harus menghadapi banyak hal-hal baru. Dari hal yang akbar seperti mengasuh seorang anak hingga hal mini akan tetapi vital seperti memakaikan popok bayi. Apakah Anda sudah tahu caranya memasang popok bayi beserta betul? Atau Anda belum begitu yakin? Supaya lebih jelas, simak urutannya pada bawah ini. 

Bagaimana cara memasang popok bayi?

Mungkin Anda telah melakukan banyak sekali persiapan untuk menyambut kehadiran butir hati sejak jauh-jauh hari. Namun, tetap saja Anda memerlukan penyesuaian akbar alasannya adalah peran baru Anda kini artinya sebagai orangtua. Mulai berasal tugas berat sampai tugas yang ringan semuanya butuh penyesuaian & proses belajar.

Urusan memakaikan popok bayi pada butir hati Anda terkadang menjadi hal yang membuat Anda kewalahan. Tenang, Anda mampu menjadi ahlinya, jikalau Anda tahu bagaimana cara memakaikan popok bayi beserta langkah-langkah berikut ini.

Selalu cuci tangan menggunakan sabun, hand sanitizer, atau tisu basah ketika Anda akan memakaikan popok si mini. Jangan lupa untuk mengeringkan tangan Anda, ya.
Siapkan tempat untuk memakaikan popok bayi Anda, misalnya meja spesifik ganti popok. Namun, Anda juga mampu meletakkan si mini pada lantai atau tempat tidur yang sudah dialasi beserta selimut, handuk, perlak, atau tikar untuk mengganti popoknya.
Siapkan popok baru yang higienis, tisu, atau kain basah. Sediakan juga air hangat & handuk untuk mengeringkan kulit bayi agar selalu dalam keadaan kering.
Pada saat memakaikan popok bayi, letakkan bayi Anda pada tempat yang aman agar tidak jatuh atau terguling. Untuk melindunginya, beri alas terlebih dahulu. Jangan meninggalkan bayi tanpa pengawasan, meskipun cuma sebentar.
Aika bayi Anda laki-laki, tutupi kemaluannya beserta kain higienis agar saat kencing tidak mengenai Anda atau dirinya sendiri.
Angkat bagian bokong si mini berasal atas meja beserta memegang ke 2 pergelangan kakinya beserta tangan Anda secara perlahan. 
Bersihkan indera kelamin si mini & area sekitarnya beserta tisu basah atau kapas basah. Jangan lupa bersihkan residu-residu kotoran yang masih menempel pada sekitar permukaan anus, lipatan paha, & kelamin hingga higienis. Bersihkan kotoran berasal arah depan ke belakang untuk mengurangi risiko infeksi pada saluran kencing, terutama pada anak perempuan.
Langsung buang tisu basah atau kapas basah ke tempat sampah.
Walaupun si mini tidak buang air akbar, Anda harus tetap membersihkan bagian depan & bagian belakang. Bersihkan juga area kulit pada sekitarnya beserta lap atau tisu basah.
Biarkan kulit bayi Anda mengering sendiri dalam beberapa saat. Atau usap menggunakan lap atau handuk higienis yang kering.
Anda mampu mengoleskan krim spesifik didasarkan  anjuran dokter pada kulit jikalau terdapat ruam popok.
Buka popok bayi yang higienis & tempatkan bayi Anda beserta menyelipkannya pada bawah bokong & menggeser ke arah pinggang, pada mana posisi perekat berada pada belakang. Tarik popok bagian depan ke arah perut bayi.
Untuk bayi laki-laki, arahkan penis bayi ke bawah untuk mencegah air kencingnya berada pada bagian atas. Bagi bayi baru lahir yang belum copot tali pusar, perhatikan agar popok tidak menutupi tali pusar.
Pastikan bagian popok berada pada antara ke 2 kaki bayi Anda beserta seimbang. Lalu kencangkan popok beserta membuka perekatnya, yang kemudian ditarik ke arah perut untuk direkatkan. Jangan terlalu kencang saat merekatkannya agar bayi merasa nyaman.
Setelah itu, ingat untuk balik  mencuci tangan setelah mengganti popok si mini. Aika tidak ada orang lain yang mampu menjaga bayi selama Anda mencuci tangan, pakai hand sanitizer.
loading...

0 komentar untuk Bagaimana Cara Memasang Popok Bayi yang Benar Begini Urutannya