Wah, Ini Dia Tanda-Tanda Anda Sudah Kecanduan Media Sosial!

Wah, Ini Dia Tanda-Tanda Anda Sudah Kecanduan Media Sosial!
Media sosial sudah hampir sepenuhnya mengganti cara kita berkomunikasi & bisa menjadi cara yg memiliki kegunaan buat permanen terhubung antara satu sama lain yg terpisah ribuan kilometer jauhnya sumber poly sekali belahan global hanya dalam sepersekian detik.

Di sisi lain, media umum jua sudah memproduksi poly orang menghabiskan sebagian akbar waktunya terpaku kepada depan layar menjadi akibatnya aktivitas global maya menjadi sentra kehidupan mereka. Tapi, kepada manakah garis pembatas antara kecanduan media umum yg nir berbahaya, berubah menjadi gangguan konkret dalam hayati Knda?

Kapan seseorang diklaim sudah kecanduan media umum?

Kecanduan umumnya mengacu kepada konduite kompulsif (dilakukan secara berulang tanpa disadari, nir bisa dicegah, & nir tertahankan buat mengurangi kecemasan) yg menunjuk ke pengaruh negatif. Dalam kebanyakan perkara candu, seseorang merasa terdorong buat melakukan aktivitas eksklusif menjadi akibatnya menjadi tata cara yg berbahaya, yg kemudian mengganggu aktivitas krusial lainnya mirip bekerja atau sekolah.

Mengikuti citra kepada atas, kecanduan media umum bisa dijelaskan menjadi suatu keharusan buat dengan & terlibat aktif dalam perangkat media umum secara hiperbola & terus menerus mengkaji status update Facebook atau mengintai profil Facebook seseorang selama berjam-jam tanpa henti, contohnya. Tapi sebenarnya sulit buat membagikan kapan selera terhadap aktivitas eksklusif menjadi sebuah ketergantungan yg merusak.

Apakah menghabiskan 3 jam sehari kepada Twitter membaca tweet rambang sumber orang asing berarti Knda kecanduan Twitter? Bagaimana bareng 5 jam? Knda bisa beropini Knda hanya membaca liputan utama alasannya adalah bidang Knda bekerja membutuhkan Knda buat permanen selalu update liputan teranyar, bukan?

Para peneliti kepada Universitas Chicago, dilansir sumber Life Wire, menyimpulkan bahwa kecanduan media umum bisa lebih bertenaga sumber kecanduan rokok & minuman keras menyusul percobaan kepada mana mereka mencatat hasrat sumber beberapa ratus orang selama beberapa minggu. Ngidam sosmed peringkat menjelang mengidam buat rokok & alkohol.

Dan sumber Harvard University, peneliti menghubungan para pecandu sosmed kepada mesin MRI buat memindai otak mereka & melihat apa yg terjadi waktu mereka membicarakan diri mereka sendiri, yg adalah bagian krusial sumber apa yg orang-orang lakukan kepada media umum. Peneliti menemukan bahwa komunikasi pengungkapan diri merangsang sentra kesenangan otak yg sama mirip gairah terhadap seks & masakan. Pemindaian otak lainnya sumber sejumlah penelitian terpisah jua menerangkan pola kesenangan yg sama antara pencandu sosmed bareng para pecandu narkoba.

Banyak dokter sudah mengamati tanda-tanda kecemasan, depresi, & beberapa gangguan psikologis kepada orang yg menghabiskan poly waktu kepada global maya, namun hanya terdapat sedikit bukti bertenaga yg sudah ditemukan bisa menerangkan bahwa media umum atau penggunaan internet menyebabkan tanda-tanda kecanduan. Begitu jua bareng kurangnya data wacana kecanduan jejaring sosial.

Apa saja tanda & tanda-tanda kecanduan media umum?

Setiap kali pecandu internet merasa kewalahan, stres, depresi, kesepian atau cemas, mereka dengan sosial media buat mencari penghiburan & melarikan diri. Menurut Psych Guides, mirip tanda-tanda kecanduan lainnya, kecanduan sosial media & internet terdapat dalam tanda-tanda emosional & jua fisik. Sejumlah tanda-tanda kepada bawah ini intinya mengisyaratkan bahwa kecanduan mungkin sedang berkembang; namun demikian, tanda-tanda bisa bervariasi antar orang. Apa saja?

Gejala emosional sumber kecanduan media umum:

Merasa bersalah
Gugup
Depresi
Ketidakjujuran
Perasaan suka bukan kepalang ketika online
Tidak bisa menaati jadwal kepada global konkret
Tidak memiliki kepedulian terhadap waktu; nir sadar waktu
Isolasi
Bersikap defensif
Menghindari melakukan kewajiban kepada global konkret
Pudah murka

Gejala fisik sumber kecanduan media umum:

Sakit kepala
Sakit leher/punggung
Kenaikan/penurunan berat badan
Gangguan tidur
Carpal tunnel syndrome
Penglihatan kabur atau buram; mata lelah

Kebiasaan sehari-hari yg mungkin mengindikasikan Knda kecanduan media umum

Berikut adalah beberapa hal yg Knda hanya memahami betul jikalau Knda tidak bisa tanggal sumber media umum:

1. Bangun tidur, cek medsos

Hampir setiap pecandu media umum akan mulai rutinitas sehari-hari mereka bareng mengecek apa yg terjadi & mereka lewatkan kepada Facebook, Twitter, Instagram selama pulas tidur malam. Biasanya nir poly yg terjadi, akan namun itu nir menghalangi Knda sumber menatap ponsel Knda kepada ketika mata belum sepenuhnya terbuka. Ponsel Knda jua adalah hal terakhir yg Knda matikan kepada malam hari.

2. Online kepada mana pun & kapan pun

Knda nir bisa nir mengkaji ponsel Knda ketika Knda sedang berlibur, ketika menyebrang jalan, atau bahkan waktu Knda berada kepada toilet demi scroll timeline & menonton video viral yg tidak berujung, mengkaji ratusan gambar liburan mantan pacar Knda kepada Facebook sumber lebih sumber setahun yg kemudian nir peduli apa yg Knda lihat, Knda akan menemukan wilayah & cara buat karam dalam sosmed.

3. Terdorong buat mengunggah selfie & status terbaik demi mengundang likes

Tekanan akbar melumpuhkan buat memastikan Knda mendapatkan foto yg paripurna buat diunggah kepada Instagram Knda adalah sesuatu yg dipahami betul sang setiap orang yg kecanduan sosial media. Apakah itu foto selfie yg bisa dipercaya layak masuk majalah mode atau foto pemandangan latif kepada wilayah wisata buat memproduksi followers Knda iri hati, Knda perlu mendapatkan sebuah gambar yg paripurna tanpa cela. Prosesnya bisa bikin capek & menjengkelkan, akan namun tampaknya Knda tidak peduli bareng konsekuensi itu.

Sama halnya bareng memilih selfie paripurna, memutuskan kalimat yg pasti buat status update Facebook atau kultwit kepada Twitter bisa menjadi sangat sulit. Biasanya, para pecandu sosmed akan melalui proses editing yg ketat, bolak-pulangmenghapus status, & mengulang hingga berkali-kali hingga mendapatkan sebuah paragraf yg mengena kepada hati.

4. Tak terdapat internet, hayati jadi nelangsa

Sesekali hal nir baik bisa terjadi, & buat generasi media umum nir terdapat bala yg lebih akbar daripada dipertemukan bareng situasi nir terdapat internet/WiFi. Tidak bisa menelusuri timeline demi mencari memahami aktivitas & status sumber sahabat-sahabat & keluarga adalah sebuah konsep yg seram. Inilah alasannya mengapa poly orang yg lebih memilih melipir sumber bangunan yg nir memperlihatkan internet perdeo.
loading...

0 komentar untuk Wah, Ini Dia Tanda-Tanda Anda Sudah Kecanduan Media Sosial!