Berikut adalah beberapa pertanyaan buat ditanyakan dalam dokter perihal kolesterol tinggi Knda. Print halaman ini, tandai setiap pertanyaan yg ingin Knda ketahui jawabannya, dan bawa dokumen ini memakai Knda dikala jadwal check-up selanjutnya. Semakin poly pengetahuan yg Knda miliki perihal kesehatan jantung dan kolesterol tinggi, akan semakin memudahkan Knda buat membangun keputusan krusial perihal perawatan medis yg Knda butuhkan.
1. Berapa kadar kolesterol aku? Apa artinya nomor-nomor tadi?
Hasil laporan uji kolesterol Knda akan memberitahuakn kadar kolesterol Knda dalam miligram per desiliter darah (mg/dL). Untuk menentukan bagaimana taraf kolesterol Knda memengaruhi risiko penyakit jantung, dokter juga akan memperhitungkan faktor risiko lain misalnya usia, riwayat keluarga, merokok, dan tekanan darah tinggi.
Semakin tinggi kolesterol baik (HDL) Knda, kurang lebih 60 mg/dL, semakin baik. Angka HDL rendah (kurang dari 40 mg/dL) menempatkan Knda dalam risiko yg lebih tinggi buat penyakit jantung.
dua. Berapa seharusnya taraf kolesterol aku? Apakah kolesterol aku wajib lebih baik?
Pada umumnya, titik acu taraf kolesterol dursila LDL adalah dalam bawah 100 mg/dL, dan kolesterol non-HDL dalam bawah 130 mg/dL. Jumlah LDL 100-129 mg/dL bisa dikatakan sebagai ambang batas toleransi.
Selain itu, HDL wajib dalam atas 40 mg/dL buat laki-laki, dan dalam atas 50 mg/dL buat perempuan. Aika melebihi jumlah tadi, kolesterol dursila bisa memicu poly sekali dilema kesehatan misalnya ateroma, penyakit jantung, dan stroke.
tiga. Menurut dokter, apa penyebab kolesterol tinggi aku? Dan mengapa dokter menganggap misalnya itu?
Kolesterol tinggi berasal dari poly sekali asal, termasuk riwayat kolesterol keluarga Knda dan apa yg Knda makan. Tubuh Knda menghasilkan kolesterol, akan akan tetapi Knda juga mendapatkannya dikala Knda makan produk pangan tinggi lemak jenuh dan lemak trans misalnya telur, hati, daging merah, atau seafood (kerang, udang, lobster). Lemak jenuh dan kolesterol berasal dari produk pangan hewani. Lemak trans ditemukan dalam masakan yg digoreng dan masakan bungkus, misalnya cookies, kerupuk, dan keripik kentang.
4. Apa risiko primer yg aku hadapi implikasi kadar kolesterol tinggi?
Jila Knda memiliki kadar kolesterol melebihi batas kebutuhan, kolesterol bisa membuahkan plak terkumpul dan mengeras dalam arteri Knda. Kerak plak lalu ini bisa menyumbat arteri jantung. Aliran darah yg nir normal bisa membuahkan stroke atau agresi jantung.
Selain stroke dan penyakit jantung, kadar kolesterol tinggi bisa membuahkan ketidakseimbangan empedu, yg dalam akhirnya membuahkan pembentukan batu empedu. Menurut National Digestive Disease Information Clearinghouse, dikutip dari Healthline, lebih dari 80 % dari kasus batu empedu adalah batu kolesterol.
Kadar kolesterol tinggi juga bisa membuahkan nyeri rahang, feses berdarah (mengindikasikan peredaran darah ke usus akbar terhambat), nyeri dada, dan mangkat rasa dalam kaki atau gangren.
lima. Gejala kolesterol tinggi apa yg mungkin perlu aku waspadai?
Kolesterol tinggi umumnya nir mengakibatkan menandakan-menandakan apapun. Dalam kebanyakan kasus, kolesterol kambuh hanya membuahkan insiden darurat. Misalnya, agresi jantung atau stroke sebagai output dari kerusakan yg ditimbulkan sang kolesterol tinggi.
Dokter mungkin menyarankan Knda buat lebih rutin memeriksakan kolesterol jikalau Knda memiliki riwayat keluarga kolesterol tinggi. Atau, jikalau Knda memberitahuakn faktor-faktor risiko berikut: memiliki tekanan darah tinggi, kelebihan berat badan, atau merokok.
6. Apa aku perlu obat? Apa fungsi, risiko, dan dampak samping obat ini? Apakah terdapat masakan, obat-obatan, vitamin, atau suplemen herbal lain yg bisa mensugesti obat kolesterol ini? Berapa usang aku wajib minum obat ini?
Aika dokter telah mendiagnosis Knda memakai kolesterol tinggi, umumnya Knda akan diresepkan obat-obatan yg bisa menurunkan kadar kolesterol ke rentang normal normal. Ada beberapa obat yg mungkin diresepkan buat kolesterol tinggi, misalnya statin (misal, lovastatin), asam fibrat, resin pengikat asam empedu (misal, colestipol), dan penghambat absorpsi kolesterol.
Masing-masing obat memiliki kelebihan dan kekurangan terhadap syarat khusus Knda. Dokter akan memandu Knda lebih lanjut seputar seluk-beluk obat yg akan Knda pakai.
7. Apakah terdapat hal-hal yg bisa aku lakukan dalam tempat tinggal atau dalam hayati aku buat mengurangi kolesterol aku?
Knda masih mungkin perlu buat mengonsumsi obat buat mengendalikan taraf kolesterol Knda. Tetapi, jikalau Knda membangun beberapa perubahan mini dalam hayati, Knda mungkin bisa menurunkan takaran dan kemungkinan dampak samping obat. Terapi cara lain ini akan tidak sinkron buat satu orang ke orang lain, namun secara awam, mengendalikan konsumsi masakan tinggi lemak, menurunkan berat badan, olahraga, dan berhenti merokok bisa mengurangi kolesterol Knda.
Konsultasikan memakai dokter buat saran yg lebih deskriptif, misalnya berapa poly berat badan yg wajib Knda hilangkan, jenis olahraga apa yg bisa Knda lakukan, dan agenda diet apa yg cocok buat syarat Knda.
8. Berapa usang waktu yg dibutuhkan buat mengurangi kadar kolesterol aku?
Waktu yg dibutuhkan buat menurunkan kadar kolesterol tinggi tergantung dalam sejumlah faktor, yg semuanya bervariasi buat setiap orang.
9. Seberapa acapkali aku wajib cek kolesterol aku?
Setiap orang berusia 20 atau lebih wajib memeriksakan taraf kolesterol mereka setidaknya sekali setiap lima tahun. Aika kadar kolesterol Knda tinggi, Knda akan wajib diuji lebih acapkali. Terlebih, jikalau Knda memiliki penyakit diabetes, jantung, dan gangguan ginjal. Knda dan dokter Knda wajib mendiskusikan seberapa acapkali Knda wajib diuji.
BACA JUGA:
Trigliserida Tinggi, Tak Kalah Berbahaya dari Kolesterol
4 Makanan Wajib buat Mengontrol Kolesterol Dalam Darah
6 Tips Motivasi Diri Supaya Lebih Rajin Berolahraga
loading...
Penulis: upiknugroho8117
0 komentar untuk 9 Hal yang Harus Diajukan ke Dokter Saat Cek Kolesterol